Lintas Daerah

Kejari Barito Timur Ajak LDII Pertahankan Kerukunan Umat Beragama

Ampah (13/2). Kejaksaan Negeri (Kejari) Barito Timur mengadakan kunjungan kerja ke DPD LDII Barito Timur, pada Selasa (7/2). Kasubag Pembinaan Kejari Barito Timur Syalehenor, didampingi Kasi Intelijen Angga Saputra, diterima Ketua DPD LDII Barito Timur Abdul Hamid, dan Dewan Penasehat LDII Barito Timur Sukran Harianto, di Sekretariat LDII Barito Timur.

Dalam kesempatan itu, Kasi Intelijen Kejari Barito Timur Angga Saputra, menyampaikan syukur dan teirma kasih atas kunjungan pengurus LDII beberapa waktu lalu. Ia mengungkapkan, selama bertugas di Barito Timur, kerukunan antar umat beragama sangat kondusif. “Keadaan ini, harus sama-sama dijaga dan dipelihara dengan baik,” pungkasnya.

Ia melanjutkan siap bersinergi dan berkolaborasi. “Di bidang hukum dan wawasan kebangsaan, serta konsultasi masalah hukum dan lainnya,” ujarnya.

Menanggapi itu, Ketua DPD LDII Baritor Timur Abdul Hamid menjelaskan, LDII senantiasa berusaha menjaga kondusifitas dan memegang teguh masalah kebangsaan. Ia juga mengungkapkan, LDII rutin menghelat pengajian untuk pembinaan keagamaan. “Mulai dari pengajian rutin mingguan, bulanan. Hingga pengajian anak usia PAUD, muda-mudi, dewasa, hingga lanjut usia,” pungkasnya.

Abdul Hamid juga mengatakan, LDII fokus pula pada pembinaan bidang pendidikan dan dakwah, bidang umum dan pelatihan, serta pemberdayaan perempuan dan kesejahteraan keluarga.

Lintas Daerah

Jalin Silaturahim, Kemenag DIY Kunjungi LDII

Yogyakarta (13/2). Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta melakukan kunjungan ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) LDII DIY bertempat di kompleks Pondok Pesantren Pelajar dan Mahasiswa (PPPM) Baitussalam, Kemantren Mantrijeron, Kota Yogyakarta. Kunjungan tersebut dalam rangka menjalin silaturrahim antara LDII dan Kementerian Agama (Kemenag) DIY, Jumat (10/2/2023).

Ketua DPW LDII DIY Atus Syahbudin menerima kunjungan Kemenag DIY didampingi jajaran pengurus harian DPW LDII, serta dihadiri Pimpinan Pondok H Ahmad Riyadi. Sementara dari Kementerian Agama diwakili oleh Any Nurul Aini, Aris Munandar, Siti Aminah, Zeni Nuramalia dari Seksi Bina Paham Keagamaan dan Kepustakaan Islam Bidang urusan Agama Islam dan KH Fatchurrohim sebagai Kepala Seksi Pesantren Kementerian Agama DIY.

Maksud dan tujuan Kemenag DIY kali ini dalam rangka mengumpulkan sejumlah data dari ormas–ormas Islam kaitannya dengan pengisian Form Instrumen Pelaksanaan Pendataan Aliran, Gerakan dan Paham Keagamaan Islam. Kementerian Agama sebelumnya juga sudah melakukan silaturrahim dan audiensi ke ormas–ormas Islam yang lain.

”Kehadiran LDII itu tidak dilarang oleh pemerintah karena LDII legal dan tidak menyalahi aturan pemerintah. Manusia diciptakan dengan berbagai perbedaan tujuannya untuk saling kenal atau taaruf, jadi buat apa saling mengejek, apalagi dengan sesama umat Islam,” kata KH Fatchurrohim mengawali perbincangan.

Pihaknya juga menyampaikan bahwa negara bisa kuat berkat adanya persatuan. ”Kuatnya negara itu apabila terbina dengan baik ukhuwahnya,” tambahnya.

 

Ada beberapa pertanyaan yang disampaikan oleh pihak Kemenag di antaranya mengenai adanya tahlilan kemudian masih ada anggapan masyarakat mengenai masjid LDII yang di pel setelah dipakai sholat selain warga LDII. Atus menjelaskan bahwa selama ini belum pernah mendengar secara langsung mengenai masjid yang di pel tersebut.

“Dari zaman saya muda, saya belum pernah mendengar secara langsung ketika selesai sholat masjidnya dipel, nah maka dari itu kami dari LDII kalau ada laporan seperti itu tolong disampaikan saja warga kami yang melakukannya agar kami juga bisa membina dan menasehati,” tuturnya.

Atus juga menyampaikan bahwa LDII membina warga dari berbagai macam latar belakang.”Kami mempunyai warga pengajian mulai dari yang rutin menghadiri pengajian satu atau dua tahun sekali ngajinya, semua kami bina,” lanjutnya.

Sementara itu, Any Nurul Aini menjelaskan salah satu tujuan dari audiensi ini adalah untuk meminta sejumlah data. ”Kami dari Kemenag diminta untuk silaturrahim ke ormas–ormas untuk meminta sejumlah data yang kemudian diserahkan ke Kemenag Pusat di Jakarta,” ucapnya.

Any juga menambahkan bahwa terkait kontribusi LDII di Wilayah DIY ini sudah baik, LDII bisa membaur dengan masyarakat, contohnya adalah berkontribusi dalam kegiatan di masyarakat seperti kerja bakti.

Oleh: Uyun Kusuma (contributor) / Faqihu Sholih (editor)

Lintas Daerah

DPP LDII Hadiri Pertemuan Agung Umat Beragama Indonesia

 

DPP LDII yang di wakili oleh Teddy Tsuratmadji dan Sukarjan diundang oleh Inter Religious Council (IRC) Indonesia dalam pertemuan agung umat beragama Indonesia pada Perayaan Hari Persaudaraan Kemanusiaan Internasional & Pekan Kerukunan Antar Umat Beragama Sedunia yang berlangsung di Gedung Nusantara IV, Komplek MPR-RI/DPR-RI/DPD-RI, Senayan, Jakarta, pada Ahad, 5 Pebruari 2023.

Acara tersebut dihadiri oleh Pimpinan MPR-RI, para pemuka agama di Indonesia (Majelis Ulama Indonesia, Konferensi Waligeraja Indonesia, Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia, Parisada Hindu Dharma Indonesia, Persatuan Umat Buddha Indonesia, Majelis Tinggi Agama Konghucu Indoenesia), Duta Besar negara sahabat, Ormas dan Lembaga Islam, dan dimeriahkan oleh Paduan Suara Mahasiswa Lintas Agama serta penampilan musik oleh para artis Indosiar.

Pesam Pemuka Agama Dunia

Acara puncak adalah menampilkan pesan virtual dari Imam Besar Al-Azhar Prof. Ahmed Al-Tayeb dan Paus Fransiskus, penanda-tangan Deklarasi Human Fraternity atau Persaudaraan Kemanusiaan yang menyerukan perdamaian agar manusia hidup berdampingan dengan damai. Rekaman pesan lainnya disampaikan oleh Ketua Umum PBNU yang menjelaskan Trilogi Ukhuwah yaitu ukhuwah Islamiyah, ukhuwah wathaniyah dan ukhuwah basyariyah.

Dalam sambutannya, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengungkapkan dalam skala global ada 19.700 orang meninggal setiap harinya atau setiap 4 detik ada 1 orang meregang nyawa karena kelaparan, dan ini menjadi tanggung jawab kemanusiaan kita bersama. Adapun menghadapi tahun politik, Ketua MPR mengharapkan para tokoh dan pemuka agama ikut berperan meneduhkan umatnya untuk tidak terjebak dalam pertikaian.

Secara bergantian, 6 orang dari utusan agama di Indonesia menyampaikan do’a perdamaian dengan cara masing-masing. Setelah itu, 7 orang pemuka agama (dari Islam 2, yaitu MUI dan Muhammadiyah) menyampaikan pesan perdamaian.

Pesan perdamaian terakhir disampaikan oleh Ketua Kehormatan Presidium IRC-Indonesia Prof M. Din Syamsuddin. Penutup pesannya adalah sebuah kalimat yang kemudian diikuti serempak oleh seluruh hadirin: “Walau Berbeda Agama, Kita Bersaudar Sesama Manusia”.

Oleh: Roy Sukarjan (contributor) / Faqihu Sholih (editor)

Lintas Daerah

DPP LDII Hadiri International Conference on Islamic Studies in…

Jakarta (10/2). DPP LDII menghadiri acara International Conference on Islamic Studies in Humanity and Diversity. Acara itu diselenggarakan oleh STAI Al Aqidah al Hasyimiyah berkerjasama dengan Masjid Istiqlal, Jakarta. Hadir sebagai keynote speaker Prof Nasaruddin Umar.

Sementara hadir sebagai pembicara adalah Direktur Islamic Center Republik Islam Iran, Prof Syaikh Hakim Ilahi, Prof. Dr. Dede Rosyada (UIN Syarif Hidayatullah) KH. Yusuf Aman, Sekretaris MUI  DKI Jakarta Prof Harapandi Dahri (Brunei Darussalam), Rowan Gourd (Australia) TGKH. Muslihan Habib, ( STAI al Aqidah Al Hasyimiyah).

Acara berlangsung di aula VVIP Al fatah Masjid Istiqlal, Selasa (31/1/2023). Acara tersebut dibuka oleh Walikota Jakarta Pusat yang diwakili Kasie Kesra Fahmi. Dalam sambutannya, Fahmi mengatakan bahwa acara conference semacam ini harus terus ditingkatkan sebagai bentuk toleransi beragama dari berbagai negara.

Sementara itu, Laksamana Asep Syaifuddin yang mewakili Masjid Istiqlal mengatakan bahwa Masjid Istiqlal terbuka bagi umat Islam yang ingin menyelenggarakan kegiatan serupa apalagi toleransi beragama, “Istiqlal sangat mendukung acara tersebut,” ungkapnya.

 Dalam kesempatan itu, Sekretaris MUI DKI Yusuf Aman menyambut baik kegiatan conference itu, karena sejatinya Islam sejak lahir yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW, sudah mengangkat yang namanya toleransi beragama. Toleransi manusia dengan manusia harus diyakini sebagai suadara. “Dalam Islam ada yang namanya ukhuwah, persamaan dalam kelahiran. Juga ada ihwanun (saudara seiman) ihwatun (saudara sekandung). Saudara seiman lebih kokoh dari saudara sekandung. Maka umat Islam perlu menjaga dengan tawadhu atau menjaga keseimbangan. Konsep dakwah islam merangkul orang, bukan memukul,” ujarnya.

Sementara itu, Anggota Departemen Hubungan Antar Lembaga dan Luar Negeri Roy Sukarjan mengatakan, kegiatan itu sangat positif dalam membentuk Indonesia yang moderat. Toleransi antar umat beragam seharusnya suda mendarahdaging bagi umat Islam.

“Kegiatan ini sangat menarik dan saya mengapresiasi. Indonesia memiliki beragam suku, agama, ras dan budaya, untuk itu, toleransi merupakan sebuah harga mati. Jangan menjadikan perbedaan sebagai perpecahan, tapi jadikanlah sebagai pijakan membangun Indonesia yang moderat,” ujarnya.

Oleh: Roy Sukarjan (contributor) / Faqihu Sholih (editor)

Lintas Daerah

LDII Wedi Gotong Royong Bersama TNI-Polri dan Senkom untuk…

Klaten – Program dan kegiatan LDII tidak hanya fokus dalam pembinaan agama, melainkan juga turut aktif dalam rangka menciptakan kebersihan lingkungan. Demikianlah yang tercermin dalam kegiatan gotong royong penanganan tanggul sungai Kali Dengkeng yang jebol.

Gotong royong dilaksanakan PC LDII Kecamatan Wedi yang diikuti oleh 80-an orang Relawan yang terdiri dari unsur TNI, Polri, BPBD, Relawan Senkom Mitra Polri, BBWS Bengawan Solo, Lurah Melikan, H. Purwanta, SKM., Babinsa Koramil 07/Wedi Kodim 0723/Klaten, Sertu Joko Siswanto, Bhabinkamtibmas Polsek Wedi, Dika dan warga sekitar pada hari sabtu 4 Februari 2023.

Diketahui, tingginya intensitas hujan di Klaten pada hari Kamis tanggal 2 Februari 2023 minggu lalu, membuat arus air Kali Dengkeng meluap dan mengakibatkan jebolnya tanggul di Kelurahan Melikan Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten.

“Bersama masyarakat, relawan PC LDII Wedi bahu membahu memperbaiki tanggul yang jebol, dengan menutup sementara dengan tumpukan karung berisi pasir,” ungkap Sertu Joko saat ditemui awak media.

Ia menambahkan, tanggul yang jebol sekitar 15 meter ini mengakibatkan 5 hektar sawah dan dan puluhan rumah warga terendam banjir. “Kerugian materi belum terhitung, namun petani terancam panen,” pungkasnya.

Oleh: Rizal Putra Milda 0812 7229 3074 (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)

Lintas Daerah

LDII Gantiwarno Klaten Gotong Royong dalam Penanganan Tanggul Jebol

Klaten (6/2). LDII Gantiwarno melakukan kegiatan penanganan tanggul sungai yang longsor di Desa Kragilan, Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten. LDII tak sendirian, mereka ditemani anggota TNI, BBWS Bengawan Solo, Senkom, Banser dan warga sekitar pada hari Minggu 5 Februari 2023.

“Sebenarnya tanggul sudah longsor sejak satu bulan yang lalu,” ungkap Sawiji salah satu warga LDII di dukuh Soka yang ikut membantu kegiatan tersebut.

Kemudian hujan deras pada hari Kamis dan curah hujan yang tinggi akhir-akhir ini menambah volume debit air, sehingga memperparah longsor. Akibatnya, pada hari Sabtu tanggul ambrol hingga bahu jalan di tiga titik yakni di dukuh Kragilan, dukuh Cendol, dan dukuh Soka.

“Kami menerima laporan dari  Suparto salah satu ketua RT dukuh Soka tanggul yang jebol di desa Soka kurang lebih 25 meter dan dukuh Cendol 7 meter. Setelah mendapat laporan kami langsung bergegas,” ujarnya.

Gotong royong ini terbagi menjadi tiga shift, yakni pagi, siang, dan sore karena luasnya area yang longsor. Adapun setiap shift terdiri dari 50 orang perwakilan dari TNI, BBWS Bengawan Solo, Senkom, Banser, dan warga sekitar.

Sementara tanggul yang longsor di desa Soka ditambal dengan bebatuan, sedangkan di desa Cendol ditambal dengan tumpukan karung yang berisi tanah yang longsor. Kedepannya, pemerintah setempat akan mengirim material batu dengan jaringan kawat yang akan digunakan untuk menambal longsor.

Oleh: fatonytaufik S14CMH (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)

Lintas Daerah

Santri Ponpes Baitul Ulum Simak Penyuluhan Kesehatan dari Nakes…

Serang (8/2). Sebanyak 94 Santri Pondok Pesantren Baitul Ulum El Musawwa mendapatkan penyuluhan kesehatan dari para tenaga kesehatan Puskesmas Kecamatan Kramatwatu. Penyuluhan kesehatan yang diberikan meliputi tentang kebutuhan gizi para santri.

Selain itu juga disampaikan materi kesehatan remaja dan lingkungan yang bertempat di aula Gedung Serbaguna DPW LDII Provinsi Banten. Para santri diberikan penyuluhan itu untuk mendapatkan tambahan pengetahuan kesehatan sehingga para santri dalam menimba ilmu lebih terjaga, nyaman, dan tetap sehat di ponpes yang bersih dan tertata rapi.

Ketua Ponpes Baitul Ulum El Musawwa, KH Choirul Hadi menyampaikan bahwa kegiatan penyuluhan itu penting agar santri mampu menjaga kesehatan diri masing-masing dan juga lingkungan pondok tempatnya menimba ilmu.

Para santri juga akan mendapat pengetahuan tentang berbagai macam penyakit dan cara pencegahannya. Karena itu KH Choirul berharap supaya kegiatan penyuluhan ini bisa diadakan secara berkala karena jumlah santri yang selalu bertambah.

Oleh: Rully Sapujagad (contributor) / Noni Mudjiani (editor)

Lintas Daerah

Kepedulian dengan Masyarakat, LDII Wedi Gotong Royong dalam Penanganan…

Klaten (31/1). PC LDII Wedi melakukan kegiatan penanganan tanggul sungai Kalidengkeng yang jebol bersama lurah Melikan, TNI, Polri, BPD, BBWS Bengawan Solo, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan warga sekitar pada hari Sabtu 4 Februari 2023. Kegiatan dilakukan kurang lebih 80 orang tersebut sebagai penanggulangan dari hujan deras pada hari Kamis yang membuat arus air meluap dan mengakibatkan jebolnya tanggul di Kelurahan Melikan, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten.

“Kami sangat mengucapkan syukur, Alhamdulilah banyak yang membantu kegiatan kami ini. Ada dari BBWS Bengawan Solo, TNI, Polri, Babinsa, Bhabinkamtibmas. Juga ada ormas-ormas seperti LDII, Senkom, dan Banser yang hadir dan terjun langsung membantu,” ungkap Lurah Melikan, Purwanta SKM.

Ia juga menghimbau agar warga segera melapor apabila terjadi air kembali meluap atau tanggul kembali jebol. Menurut laporan  Joko Siswanto dari Babinsa Koramil 07 Kodim Klaten dan Dika dari Bhabinkamtibmas Polsek Wedi, lima hektar sawah dan rumah-rumah warga terendam banjir pada malam Jumat. Lokasi tanggul yang dibendung sepanjang 15 meter.

“Kerugian materi belum terhitung, namun petani terancam gagal panen,” ungkap Pak Joko Siswanto yang turut membantu kegiatan tersebut.

Sementara tanggul yang jebol ditutup menggunakan tumpukan karung berisi tanah atau pasir. Harapannya jika hujan kembali turun deras, air sungai tidak akan melimpah ke lahan pertanian dan pemukiman warga. Sehingga warga bisa beristirahat dengan nyaman. Dika menambahkan, pihaknya akan terus memantau intensitas debit air dan kondisi tanggul yang sementara dapat tertutup. (Asianto/Fauziah)

Oleh: fatonytaufik S14CMH (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)

Lintas Daerah

Wakapolsek Pedan Apresiasi LDII, SENKOM & Persinas ASAD

Klaten – Sebagai bentuk perhatian dan kepedulian, PC LDII Pedan bersama Senkom Mitra Polri dan Persinas Asad Kecamatan Pedan menjenguk Wakapolsek Iptu Heri Wibowo yang sedang sakit dikediamannya di Tawangsari, 4 Januari 2023.

Diketahui, Iptu Heri Wibowo pada tanggal 20Januari 2023 telah mengalami musibah kecelakaan  di Bulu, Jalan Raya Tawangsari-Selogiri, Wonogiri pada saat pulang tugas dari Polsek Pedan,dan langsung dilarikan oleh warga ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan. Hadir diantaranya adalah Suwarto,  Ketua PC LDII Kecamatan Pedan, Arisda Pengurus Harian PC LDII Kecamatan Pedan, Wiyono Ketua Senkom Mitra Polri Kecamatan Pedan, Rizal Putra Milda Humas Senkom Mitra Polri se Exs Kawedanan Delanggu dan Aiptu Agus Supriyanto sebagai Ketua Persinas ASAD Kecamatan Pedan.

Ketua PC LDII Pedan mengatakan  bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian sosial kepada Wakapolsek Pedan Iptu Heri Wibowo selaku mitra kerja LDII Pedan. Sekaligus menjalin hubungan silaturahim dan kebersamaan antara LDII dan Kepolisian.

“Kami bersama Pengurus LDII, SENKOM & Persinas ASAD mendoakan agar Pak Heri Wakapolsek Pedan segera sembuh dan dapat beraktivitas seperti sedia kala,” ujar Suwarto.

Senada dengan Suwarto, Ketua Senkom Mitra Polri Pedan, Wiyono menambahkan bahwa apa yang kami lakukan sebagai bentuk dukungan moril dan wujud kepedulian serta kebersamaan, baik dalam pelaksanaan tugas maupun dalam hubungan kekeluargaan.

“Jadi apabila ada Anggota Polri yang sakit kita kunjungi dan kita berikan motivasi agar cepat sembuh,” tutur Wiyono.

Masih ditempat yang sama, Ketua Persinas ASAD Kecamatan Pedan, Aiptu Agus Supriyanto menyampaikan harapannya, agar Wakapolsek segera sembuh seperti sedia kala,  sehingga bisa bertugas kembali di Kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah-tengah masyarakat kecamatan Pedan.

Sementara itu, Iptu Heri Wibowo yang didampingi oleh istrinya menyampaikan terima kasih kepada LDII, SENKOM & Persinas ASAD, bahwa di sela-sela kesibukannya telah menyempatkan waktu untuk menjenguk.

“Kunjungan teman-teman hari ini menambah semangat saya untuk sembuh. Mohon doanya teman-temen dari LDII, SENKOM & Persinas ASAD agar saya diberi kesembuhan dan bisa berdinas kembali di Kepolisian,” harap Heri Wibowo.

Oleh: Rizal Putra Milda 0812 7229 3074 (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)