Tangerang Selatan (18/2) – Sejumlah warga Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Tangerang Selatan menghadiri undangan pengajian bulanan yang digelar oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang Selatan di Islamic Center BSD, Selasa (18/2/2025). Acara ini menghadirkan sejumlah ulama dan narasumber untuk membahas berbagai kitab keilmuan Islam.

Pengajian tersebut diisi oleh beberapa narasumber, di antaranya KH. Bahrudin, S.Ag., M.A., Dr. KH. M. Sobron Zayyan, S.Q., M.A., Sirojudin Mukhtar, Lc., M.H., dan Dr. H. Alhamdi Akbar, Lc., M.H. Mereka membacakan dan menjelaskan berbagai kitab yang telah diwariskan oleh para ulama di tanah air.

Ketua Umum MUI Kota Tangerang Selatan, KH Saidih, dalam sambutannya mengajak jamaah untuk mendalami berbagai kitab keilmuan yang disampaikan dalam pengajian tersebut. Menurutnya, ilmu yang diwariskan para ulama memiliki peran penting dalam membentuk akhlak dan pemahaman keislaman yang lebih baik. “Kali ini kita selenggarakan pengajian di tempat lebih besar dengan jamaah lebih banyak dan beragam agar manfaatnya lebih luas,” ujar KH Saidih yang juga merupakan Pimpinan Yayasan Daarul Hikmah Pamulang.

Selain itu, KH Saidih juga menekankan pentingnya menjaga kualitas hati dalam menghadapi berbagai peristiwa dalam kehidupan. Menurutnya, hati setiap orang memiliki kondisi yang berbeda, dan salah satu cara untuk menjaganya adalah dengan menghadiri majelis ilmu seperti pengajian ini. “Hati orang itu berbeda-beda, tinggal bagaimana cara untuk menyembuhkannya. Lewat pengajian inilah, insyaallah hati kita akan mendapatkan obatnya,” tuturnya.

Sementara itu, Sekretaris Umum MUI Kota Tangerang Selatan, Abdul Rojak, mengungkapkan bahwa antusiasme masyarakat terhadap pengajian ini sangat tinggi. Banyak permintaan dari masyarakat agar MUI mengadakan pengajian yang terbuka untuk umum dan tidak hanya terbatas bagi pengurus MUI saja. “Selama ini banyak WA dan telepon masuk ke MUI yang meminta supaya pengajian tidak hanya khusus untuk pengurus, tetapi juga bisa diikuti oleh masyarakat umum,” jelas Abdul Rojak.

Atas dasar permintaan tersebut, MUI Kota Tangerang Selatan menggagas program pengajian bulanan yang terbuka untuk semua kalangan. Program ini sejalan dengan visi misi Kota Tangerang Selatan sebagai kota yang cerdas, modern, dan religius dalam mewujudkan masyarakat yang berilmu dan berakhlak baik. “Program ini juga merupakan keinginan dari Wali Kota Tangerang Selatan serta Badan Pengelola Islamic Center, agar semakin banyak masyarakat yang bisa ikut serta dalam majelis ilmu ini,” tambahnya.

Ketua DPD LDII Tangerang Selatan, Edy Iriyanto, dalam kesempatan tersebut mengapresiasi langkah MUI Kota Tangsel dalam memperluas cakupan pengajian ini. Menurutnya, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi umat Islam di Tangerang Selatan. “Alhamdulillah, MUI Kota Tangerang Selatan telah menggagas pengajian yang dulunya hanya untuk kalangan internal MUI, kini bisa dinikmati oleh masyarakat luas. Mudah-mudahan manfaatnya semakin besar,” ujarnya.

Dengan diadakannya pengajian rutin ini, diharapkan masyarakat semakin semangat dalam menuntut ilmu dan memperdalam pemahaman agama Islam untuk membentuk pribadi yang lebih baik dan berakhlakul karimah. /*