Lintas Daerah

DPD LDII Bojonegoro Terima Kunjungan Kapolres, Pererat Sinergisitas

Bojonegoro (10/1). Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto mengunjungi Kantor DPD LDII Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur pada Kamis (28/12). Kunjungan tersebut digelar untuk menjalin silaturahim sekaligus memperkuat sinergisitas antara kepolisian dengan LDII. 

Saat mengunjungi LDII, Kapolres Bojonegoro didampingi oleh Waka Polres, Kompol David Manurung, dan Pejabat Utama Polres BojonegoroIa mengapresiasi 8 bidang kontribusi LDII kepada bangsa dan berharap dapat terus bersinergi dengan pemerintah dan kepolisian. “Saya mengapresiasi komitmen LDII dalam turut membina warga dalam menjaga Ketertiban dan Keamanan Bersama (Kamtibmas),” ungkapnya.

Selain itu, ia juga menyoroti sikap positif LDII yang mengedepankan nilai-nilai toleransi dan kebangsaan “Sebagai bagian integral dari upaya dakwah mereka,” lanjutnya. 

Sementara itu, Ketua LDII Kabupaten Bojonegoro KH. Edy Arto memaparkan 8 bidang pengabdian LDII terhadap bangsa. Menurutnya, LDII sebagai organisasi kemasyarakatan berbasis agama tidak hanya berfokus pada bidang agama dak dakwah saja. “Delapan klaster pengabdian LDII  tersebut kami fokuskan untuk kemajuan bangsa,” ucapnya. 

Menurutnya diskusi yang berlangsung cukup intens ini menjadi platform penting untuk memahami kontribusi LDII dalam memajukan masyarakat Bojonegoro. Kolaborasi antara lembaga keagamaan dan kepolisian menjadi kunci penting untuk menciptakan lingkungan yang aman, harmonis, dan berkembang. Kunjungan ini tidak hanya menjadi momen berharga dalam mempererat hubungan antara kepolisian dan LDII, tetapi juga sebagai wujud nyata kolaborasi berbagai pihak untuk mencapai tujuan bersama yakni kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Bojonegoro.(Agung/Bjo)

Oleh: S16WAC_Kab.Sidoarjo_Agus.C_Jtm_10.03B (contributor) / Fitri Utami (editor)

Lintas Daerah

Majelis Taklim Al-Muflikhun Magelang Terima Surat Keterangan Terdaftar Majlis…

Magelang (10/1). Majelis Taklim Al-Muflikhun yang berada di bawah naungan PC LDII Bandongan, Magelang, Jawa Tengah menerima Surat Keterangan Terdaftar Majlis Taklim dan Sertifikat Halal. Acara ini dihadiri oleh Staf Khusus Menteri Agama RI, H. Wibowo Prasetyo, Acara tersebut digelar pada (18/12) DI edung MWC NU Kecamatan Bandongan, Magelang. 

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenang Kabupaten Magelang, Pengurus MWC NU Kecamatan Bandongan, Kepala KUA Kecamatan Bandongan, dan Ketua Majlis Taklim se-Kecamatan Bandongan. 

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Magelang, H. Muhammad Miftah mengungkapkan ada sebanyak 142 Majelis Taklim di Kecamatan Bandongan yang telah memperoleh surat keterangan terdaftar dari Kemenag. Selain itu, penyerahan sertifikat halal diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap produk UMKM. “Yang pada akhirnya akan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi dan daya beli masyarakat setempat,” ungkapnya. 

Acara ini menjadi langkah strategis dalam mendukung keberlangsungan majlis taklim serta memberikan dorongan positif bagi pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah di wilayah tersebut, termasuk bagi Pengurus Majelis Taklim Al-Muflikhun, Trasan Bandongan. Ketua PC LDII Bandongan, Pawito, mengapresiasi kemenag yang telah menyerahkan surat keterangan Majlis Taklim yang berada di bawah naungan LDII.

“Mewakili Pengurus Majlis Taklim Al-Muflikhun dan Pengurus PC LDII Bandongan saya mengucapkan terimakasih banyak kepada semua pihak atas diterbitkannya surat terdaftar ini. Semoga bisa bermanfaat bagi masyarakat,”pungkasnya.

Sementara itu, Ketua MWC NU Bandongan memberikan menyambut seluruh Ketua Majlis Taklim se-Kecamatan Bandongan, termasuk Pengurus Majelis Taklim Al-Muflikhun, Trasan Bandongan. “Dengan penyerahan surat keterangan terdaftar, langkah ini diambil untuk mematuhi peraturan Kementerian Agama Republik Indonesia,” ujarnya. 

Oleh: Trisna Wibawa Jtg.22.03_089671696478 (contributor) / Fitri Utami (editor)

Lintas Daerah

Pondok Pesantren Mahasiswa Ghra Cendekia Sleman Yogyakarta Gelar Camping…

Yogyakarta (10/1). Sekitar 30 orang mahasiswa sekaligus santri Pondok Pesantren Mahasiswa Ghra Cendekia (PPM GC) Sleman Yogyakarta angkatan 2020-2023 antusias mengikuti kegiatan camping “Terjang Malam” yang digelar pada Minggu (17/12). Tempat yang dipilih untuk camping adalah Bukit Klangon, sebuah lokasi wisata alam yang terletak di Yogyakarta.

Bukit Klangon menawarkan pemandangan alam yang indah, udara yang sejuk, dan suasana yang tenang. Kegiatan Terjang Malam dimulai pada hari Jumat sore (15/12), ketika peserta berkumpul di Grha Cendikia untuk berangkat bersama-sama ke Bukit Klangon. Setelah sampai di lokasi, peserta mendirikan tenda-tenda di bawah pohon-pohon rindang. Kemudian, mereka menyiapkan peralatan untuk api unggun dan ngegrill bersama. Saat malam tiba, peserta berkumpul di sekitar api unggun untuk melakukan sharing session.

Mereka saling bercerita tentang pengalaman, harapan, dan mimpi-mimpi mereka. Mereka juga saling memberi dukungan, motivasi, dan saran. Sharing session ini bertujuan untuk mempererat hubungan sesama generus PPM GC, yang mungkin jarang bertemu karena kesibukan masing-masing. Setelah sharing session, peserta melanjutkan kegiatan dengan ngegrill bersama. 

Mereka kemudian bermain games yang menciptakan kekompakan dan kerukunan. Games ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kerjasama, komunikasi, dan kepemimpinan peserta. Sebelum pulang, peserta melakukan kegiatan bersih-bersih dan menurunkan tenda-tenda. Mereka juga berfoto bersama sebagai kenang-kenangan. 

Kegiatan Terjang Malam ini merupakan salah satu bentuk kegiatan camping di alam yang memberikan manfaat bagi peserta. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk istirahat dari keseharian yang jenuh dan menciptakan suasana baik pada jiwa. Beberapa manfaat kegiatan camping di alam antara lain adalah: – Meningkatkan aktivitas fisik. Kegiatan camping melibatkan banyak gerak tubuh, seperti mendirikan tenda, berjalan, bermain games, dan lain-lain.

Oleh: . . (contributor) / Fitri Utami (editor)

Lintas Daerah

Pondok Pesantren Mahasiswa Ghra Cendekia Sleman Yogyakarta Gelar Camping…

Yogyakarta (10/1). Sekitar 30 orang mahasiswa sekaligus santri Pondok Pesantren Mahasiswa Ghra Cendekia (PPM GC) Sleman Yogyakarta angkatan 2020-2023 antusias mengikuti kegiatan camping “Terjang Malam” yang digelar pada Minggu (17/12). Tempat yang dipilih untuk camping adalah Bukit Klangon, sebuah lokasi wisata alam yang terletak di Yogyakarta.

Bukit Klangon menawarkan pemandangan alam yang indah, udara yang sejuk, dan suasana yang tenang. Kegiatan Terjang Malam dimulai pada hari Jumat sore (15/12), ketika peserta berkumpul di Grha Cendikia untuk berangkat bersama-sama ke Bukit Klangon. Setelah sampai di lokasi, peserta mendirikan tenda-tenda di bawah pohon-pohon rindang. Kemudian, mereka menyiapkan peralatan untuk api unggun dan ngegrill bersama. Saat malam tiba, peserta berkumpul di sekitar api unggun untuk melakukan sharing session.

Mereka saling bercerita tentang pengalaman, harapan, dan mimpi-mimpi mereka. Mereka juga saling memberi dukungan, motivasi, dan saran. Sharing session ini bertujuan untuk mempererat hubungan sesama generus PPM GC, yang mungkin jarang bertemu karena kesibukan masing-masing. Setelah sharing session, peserta melanjutkan kegiatan dengan ngegrill bersama. 

Mereka kemudian bermain games yang menciptakan kekompakan dan kerukunan. Games ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kerjasama, komunikasi, dan kepemimpinan peserta. Sebelum pulang, peserta melakukan kegiatan bersih-bersih dan menurunkan tenda-tenda. Mereka juga berfoto bersama sebagai kenang-kenangan. 

Kegiatan Terjang Malam ini merupakan salah satu bentuk kegiatan camping di alam yang memberikan manfaat bagi peserta. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk istirahat dari keseharian yang jenuh dan menciptakan suasana baik pada jiwa. Beberapa manfaat kegiatan camping di alam antara lain adalah: – Meningkatkan aktivitas fisik. Kegiatan camping melibatkan banyak gerak tubuh, seperti mendirikan tenda, berjalan, bermain games, dan lain-lain.

Oleh: . . (contributor) / Fitri Utami (editor)

Lintas Daerah

Tingkatkan Kebersamaan, LDII Sumber Adakan Acara Keakraban

Cirebon, 10/1. PAC LDII Sumber, Kab Cirebon Jawa Barat mengadakan acara keakraban untuk meningkatkan kebersamaan dan tali silaturohim. Kegiatan diadakan di Taman Wisata Teras Cibulakan Mandirancan, kab. Kuningan dengan diikuti sekitar 60 orang terdiri dari anak anak dan orang dewasa.

Keakraban merupakan salah satu agenda PAC LDII Sumber, dalam kegiatan keakraban kali ini berisi, games, tukar kado, adapun untuk caberawit ada lomba mewarnai, makan bersama dan dilanjutkan berenang.

Pengurus PAC LDII Sumber, Atma mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan keakraban ini merupakan bentuk kebersamaan kepedulian dan memupuk rasa persaudaraan antara warga. Sehingga semakin solid dan menyaudara lahir dan batin.

Dan pada kesempatan itu Ketua PC LDII Sumber Erawan mengatakan bahwa kegiatan keakraban merupakan agenda tahunan di bawah naungan PC Sumber. Diharapkan semua warga LDII merasa senang, gembira, merasa diperhatikan dan menghilangkan kejenuhan karena kesibukan sehari hari.

Oleh: Erawan (contributor) / rully kuswahyudi (editor)

Lintas Daerah

MUI Apresiasi Pemuda LDII Gresik Tidak Hura-Hura di Malam…

Gresik (8/1). Ketua MUI Gresik, KH Manshoer Sodiq mengapresiasi pemuda LDII tidak hura-hura di malam tahun baru. Hal itu ia katakan saat menghadiri pengajian akhir tahun LDII Gresik, di kantor LDII Gresik, Jawa Timur, pada Minggu (31/12).

“Kegiatan seperti ini, jarang dilakukan pemuda pada umumnya. Kalau tidak keliling di jalan raya, ya membakar kembang api,” ujarnya.

Namun, ia melihat generasi muda LDII mau menimba ilmu, “Untuk membentuk akhlakul karimah, di malam pergantian tahun,” jelas Manshoer.

Senada, Kasat Binmas Polres Gresik, Iptu Ali Fauzi mendorong kegiatan itu dapat ditularkan pada generasi muda yang lainnya. “Sehingga, akan membawa kondisi di kota santri ini akan lebih baik,” ujarnya.

Ia mengatakan, tidak menutup kemungkinan program yang baik tersebut akan tergerus zaman. “Mengingat pengaruh yang luar biasa di era digital seperti ini,” pungkas Ali.

Sementara itu, ujung tombak kemajuan bangsa ada di tangan pemuda. “Kalau sudah bobrok mentalnya, maka tinggal menunggu saja,” katanya.

Maka, Ali menitipkan pemuda LDII untuk terus bersemangat menimba ilmu. “Untuk mengukir masa depan, dan berkontribusi pada bangsa dan negara,” tutupnya. (Irwan).

Lintas Daerah

MUI Apresiasi Pemuda LDII Gresik Tidak Hura-Hura di Malam…

Gresik (8/1). Ketua MUI Gresik, KH Manshoer Sodiq mengapresiasi pemuda LDII tidak hura-hura di malam tahun baru. Hal itu ia katakan saat menghadiri pengajian akhir tahun LDII Gresik, di kantor LDII Gresik, Jawa Timur, pada Minggu (31/12).

“Kegiatan seperti ini, jarang dilakukan pemuda pada umumnya. Kalau tidak keliling di jalan raya, ya membakar kembang api,” ujarnya.

Namun, ia melihat generasi muda LDII mau menimba ilmu, “Untuk membentuk akhlakul karimah, di malam pergantian tahun,” jelas Manshoer.

Senada, Kasat Binmas Polres Gresik, Iptu Ali Fauzi mendorong kegiatan itu dapat ditularkan pada generasi muda yang lainnya. “Sehingga, akan membawa kondisi di kota santri ini akan lebih baik,” ujarnya.

Ia mengatakan, tidak menutup kemungkinan program yang baik tersebut akan tergerus zaman. “Mengingat pengaruh yang luar biasa di era digital seperti ini,” pungkas Ali.

Sementara itu, ujung tombak kemajuan bangsa ada di tangan pemuda. “Kalau sudah bobrok mentalnya, maka tinggal menunggu saja,” katanya.

Maka, Ali menitipkan pemuda LDII untuk terus bersemangat menimba ilmu. “Untuk mengukir masa depan, dan berkontribusi pada bangsa dan negara,” tutupnya. (Irwan).

Lintas Daerah

Asrama Remaja LDII Sukoharjo Isi Liburan Semester

Sukoharjo (6/1). LDII Kabupaten Sukoharjo Selatan mengadakan kegiatan Asrama Liburan Generus (Generasi Penerus) Semester 1 Tahun 2023 selama dua hari, yaitu Senin (18/12/2023) hingga Selasa (19/12/2023),  di Masjid Al-Furqon, Desa Karangmojo, Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo. Peserta yang hadir berjumlah 365  orang yang terdiri dari santri usia SMP sampai dengan SMA dari tiga Kecamatan, yaitu Tawangsari, Bulu dan Weru.

Pembina Pimpinan Cabang (PC) LDII Kecamatan Weru H. Sugito, dalam sesi penutupan, mengatakan kegiatan ini sangat positif dan bermanfaat bagi generasi penerus LDII yang ada di Kabupaten Sukoharjo. “Di saat para pelajar seusianya menikmati masa liburan sekolah, generus LDII justru memperdalam ilmu agama sebagai bekal di kehidupannya kelak,” ujarnya.

Sugito berharap kegiatan ini terus berlanjut dan dipertahankan agar dapat meningkatkan ilmu dan kefahaman agama generasi penerus. “Harapan kami, semoga generasi penerus semakin semangat dalam mencari ilmu agar bisa meningkat ilmu dan kefahaman agama sebagai bekal di kehidupan kelak,” pungkasnya. (bayu/sigit b.pamadi/ kompasiana)

Oleh: Rully Sapujagad (contributor) / Noni Mudjiani (editor)

Lintas Daerah

Pengajian Akhir Tahun Remaja LDII Kasihan, Perkuat Kekompakan dan…

Bantul (3/1). Pimpinan Cabang (PC) LDII Kapanewon Kasihan mengadakan pengajian akhir tahun 2023 yang diikuti lebih dari 250 peserta usia remaja. Kegiatan berlangsung di Pondok Pemuda Ambarbinangun, Kapananewon Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pengajian tersebut bertajuk “Baladitya Pendeta – Bermimpi, Wujudkan dan Bersinar” dilaksanakan pada Minggu (31/12/2023) sore hingga Senin (1/1/2024) siang.

Kegiatan tersebut diisi dengan materi pokok nasehat agama tentang pentingnya menjaga serta bergaul yang baik sesuai norma yang berlaku dan wawasan kebangsaan dari Polsek Kasihan. Materi wawasan kebangsaan disampaikan oleh Panit Binmas Polsek Kasihan Aiptu Rista F dengan fokus pada nilai-nilai kebangsaan, kebhinekaan, dan peran pemuda dalam membangun harmoni masyarakat. Terdiri dari cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, percaya pada Pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara, dan memiliki kemampuan awal bela negara.

“Alhamdulillah, kegiatan malam hari ini berjalan dengan lancar. Kami harap teman muda-mudi dari LDII agar lebih konsen lagi terhadap wawasan kebangsaan karena memang wawasan kebangsaaan adalah suatu dinamika dimana kita harus bisa menjadi orang yang nasionalisme,” pesan Aiptu Rista.

Pihaknya juga mendukung kegiatan-kegiatan positif seperti ini untuk bisa selalu bersinergi antara pemuda-pemudi LDII dengan Polsek Kasihan. Usai penyampaian beberapa materi, kegiatan dilanjutkan dengan memasak daging sapi (grill) yang telah disediakan oleh panitia. Peserta dapat menikmati hidangan yang mereka masak sendiri. Tak sampai disini, pagi harinya kegiatan berlanjut dengan senam bersama-sama, sarapan, games, dan diakhiri dengan bersama-sama saling menghamburkan bubuk warna-warni ke udara.

Pada kesempatan itu, turut hadir Ketua PC LDII Kasihan, Adimas Setyo Nugroho. Ia menyampaikan kegiatan ini sebagai upaya dalam menyambung program DPP LDII yaitu menghindarkan warga LDII dalam kegiatan-kegiatan yang negatif di penghujung akhir tahun.

“Alhamdulillah, pada penghujung tahun 2023 ini segenap warga LDII Kasihan melakukan kegiatan Pengajian Akhir Tahun (PAT). Hal tersebut bertujuan untuk menghindari kegiatan-kegiatan negatif yang sering terjadi dalam perayaan malam tahun baru dan menambah kerukunan serta kekompakan antar warga LDII,” kata Adimas.

Dalam kesempatan kali ini, lanjut Adimas, kegiatan diikuti muda-mudi LDII Kasihan, Banguntapan, dan Kotagede.”Kegiatan sebesar ini baru kami laksanakan pada tahun ini selepas kita menghadapi pandemi Covid-19. Kami harap acara seperti ini kedepannya lebih banyak dan berkembang lagi,” ujarnya.

Oleh: Uyun Kusuma (contributor) / Faqihu Sholih (editor)

Lintas Daerah

Bina Generasi Penerus, Remaja LDII Bantul Dibekali Ilmu Agama

Bantul, 2/1. DPD LDII Kabupaten Bantul melalui program Penggerak Pembina Generus (PPG) Al-Karima Yogyakarta kembali melaksanakan “Pembinaan Agama Generasi Penerus” bagi remaja LDII usia SMP hingga 30 tahun. Kegiatan ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Pelajar Mahasiswa Baitussalam, Mantrijeron, Yogyakarta, 17/12. Sejumlah 950 remaja LDII dari wilayah Bantul dan Yogyakarta antusias mengikuti kegiatan ini.

Pembekalan ilmu agama kali ini menghadirkan dua narasumber yang merupakan dewan guru Pondok Pesantren Wali Barokah, Kediri, yaitu Ust.H.Wahyu Abdurrahman dan H.Hariyono Ichsan. Kegiatan ini bertujuan sebagai pembekalan bagi remaja yang masih pelajar, mahasiswa, maupun yang sudah bekerja untuk tetap memprioritaskan mencari ilmu agama. “Remaja generasi penerus ini supaya bisa meningkatkan faham agamanya dan mencari pergaulan yang baik, memiliki budi pekerti,” ujar H. Wahyu Abdurrahman.

 

Selain itu, remaja LDII diharapkan memiliki Tri Sukses Generasi Penerus, yaitu berakhlakul karimah, alim-faqih, dan mandiri. “Generasi penerus ini harus bisa berbudi pekerti yang baik kepada orang lain, tidak berhenti belajar untuk mencari ilmu dan kefahaman,” kata H. Hariyono Ichsan. “Para remaja juga supaya berbakti kepada orangtua atau menerapkan birrul walidain, jangan sampai anak itu melukai kepada orangtua, karena perjuangan orangtua membesarkan kita itu tidak mudah,” lanjutnya.

Sementara itu, H. Wahyu Abdurrahman juga menyampaikan bagi remaja supaya mempersiapkan dirinya menghadapi jenjang pernikahan. Utamanya dengan membekali diri dengan kefahaman agama dan kemandirian. “Generasi penerus ini harus bisa mandiri, bisa melalui keberhasilan pendidikannya lalu mencari pekerjaan atau mencoba membuka usaha,” ujarnya. Kedua narasumber berharap generasi penerus dalam menghadapi zaman yang berkembang ini supaya tetap mempertahankan keimanannya, jangan sampai salah pergaulan. Selain itu, generasi penerus harus semangat mencari ilmu baik dalam pendidikan formal atau ilmu agamanya.

 

Oleh: Uyun Kusuma (contributor) / rully kuswahyudi (editor)