Perkuat Pertanian, HKTI dan LDII Bogor Gelar Pelatihan Holtikultura

Bogor (14/9). Dalam peningkatam=n pengetahuan dan keterampilan di bidang pertanian, Himpunan Kelompok Tani Indonesia (HKTI) bekerjasama dengan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Bogor menggelar Pelatihan Holtikultura. Kegiatan ini berlangsung di aula Sekolah Generasi Mandiri, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, pertengahan bulan September lalu, dan dibuka langsung oleh Ketua Umum DPP HKTI, Fadli Zon.

Dalam sambutannya, Fadli Zon, politikus dari Gerindra, menggarisbawahi pentingnya Kabupaten Bogor sebagai salah satu kabupaten terbesar di Indonesia, dengan populasi mencapai 6 juta warga. Ia berkomitmen untuk menjadi representasi rakyat Bogor agar pembangunan di wilayah tersebut terus berkembang.

“Luasnya wilayah Kabupaten Bogor, tentunya memiliki warna dan permasalahan tersendiri. Kami akan merangkul pemerintah serta organisasi kemasyarakatan, termasuk ormas Islam seperti NU, Muhammadiyah, dan LDII, untuk bersama-sama membina dan mendidik, baik di bidang jasmani maupun kerohanian,” ungkap Fadli Zon.

Fadli Zon juga mengingatkan bahwa Indonesia adalah negara agraris, dengan sebagian besar penduduknya bekerja di sektor pertanian. Oleh karena itu, peran petani sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. HKTI hadir sebagai jembatan antara petani dan berbagai pemangku kepentingan untuk mengambil keputusan yang berimbang dan bermanfaat bagi petani.

“Sangat penting untuk tidak membiarkan petani hidup sendirian. Mereka memerlukan pendampingan dan bantuan, terutama di daerah-daerah sulit yang sulit berkomunikasi dengan pemerintah. Maka, HKTI harus menjadi organisasi yang mampu menjembatani komunikasi dengan berbagai pihak,” tambah Fadli Zon.

Menyambut ajakan tersebut, Sekretaris DPD LDII Kabupaten Bogor, H. Waluyo, menyatakan kesiapannya untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak yang ingin memajukan Kabupaten Bogor, termasuk pemerintah, organisasi kemasyarakatan, dan anggota legislatif.

Waluyo juga menekankan bahwa LDII telah lama berkomitmen untuk membina generasi muda yang unggul, profesional, dan religius melalui berbagai program pengabdian di bidang pendidikan dan keagamaan. Dalam sektor pertanian dan peternakan, LDII telah melaksanakan pelatihan dan pembinaan bagi para petani dan peternak, dengan tujuan meningkatkan ketahanan pangan dan kewirausahaan.

“Hari ini, kita sudah melihat kesuksesan dari salah satu binaan kami, yaitu usaha penggemukan sapi yang dikelola oleh warga LDII Ciomas. Usaha tersebut tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi warga, tetapi juga berkontribusi dalam pemenuhan kebutuhan pangan,” tambah Waluyo.

Waluyo berharap kerjasama antara LDII dan HKTI ini dapat berkelanjutan dan berkontribusi dalam mewujudkan Kabupaten Bogor yang maju dalam bidang perekonomian. Acara pelatihan ini dihadiri oleh ratusan warga LDII, termasuk guru, santri, siswa Generasi Mandiri, dan masyarakat sekitar. Para peserta mendapatkan pelatihan holtikultura yang komprehensif, mulai dari pembuatan kompos hingga teknik penanaman dan panen, yang disampaikan oleh Sekretaris Jenderal HKTI, Sadar Subagyo, beserta timnya.

Menyambut ajakan tersebut, Sekretaris DPD LDII Kabupaten Bogor, H. Waluyo, menyatakan kesiapannya untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak yang ingin memajukan Kabupaten Bogor, termasuk pemerintah, organisasi kemasyarakatan, dan anggota legislatif.

Waluyo juga menekankan bahwa LDII telah lama berkomitmen untuk membina generasi muda yang unggul, profesional, dan religius melalui berbagai program pengabdian di bidang pendidikan dan keagamaan. Dalam sektor pertanian dan peternakan, LDII telah melaksanakan pelatihan dan pembinaan bagi para petani dan peternak, dengan tujuan meningkatkan ketahanan pangan dan kewirausahaan.

“Hari ini, kita sudah melihat kesuksesan dari salah satu binaan kami, yaitu usaha penggemukan sapi yang dikelola oleh warga LDII Ciomas. Usaha tersebut tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi warga, tetapi juga berkontribusi dalam pemenuhan kebutuhan pangan,” tambah Waluyo.

Waluyo berharap kerjasama antara LDII dan HKTI ini dapat berkelanjutan dan berkontribusi dalam mewujudkan Kabupaten Bogor yang maju dalam bidang perekonomian. Acara pelatihan ini dihadiri oleh ratusan warga LDII, termasuk guru, santri, siswa Generasi Mandiri, dan masyarakat sekitar. Para peserta mendapatkan pelatihan holtikultura yang komprehensif, mulai dari pembuatan kompos hingga teknik penanaman dan panen, yang disampaikan oleh Sekretaris Jenderal HKTI, Sadar Subagyo, beserta timnya.

Oleh: Eko Nuansa (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)