Sungai Lilin (13/6).  Semangat berkurban ditunjukkan para santri Pondok Pesantren (Ponpes) Taufiqurrohman di Desa Pinang Banjar, Musi Banyuasin. Melalui program tabungan uang saku bulanan, para santri berhasil membeli satu ekor sapi untuk dikurbankan pada Idul Adha tahun ini (6/6).

Pinisepuh Ponpes Taufiqurrohman, Hadi Ismanto mengatakan, program ini merupakan bagian dari pembinaan karakter dan nilai kebersamaan yang diterapkan oleh pihak pondok. “Ini adalah rahasia mengapa santri yang secara finansial terbatas tetap mampu berlomba-lomba dalam kebaikan (fastabiqul khairat),” ujar Hadi.

Menurut Hadi, program tabungan kurban ini telah dimulai sejak awal tahun. “Para santri rutin menyisihkan sebagian uang saku mereka secara konsisten hingga akhirnya cukup untuk membeli satu ekor sapi,” tambahnya.

Dalam prosesi penyembelihan, hadir pula Pinisepuh Pondok Pesantren, Ustadz Khoiruddin, yang memberikan motivasi dan doa bagi seluruh santri. Pihak Ponpes Taufiqurrohman berharap semangat berkurban ini bisa menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya, terutama dalam menanamkan nilai keikhlasan, kepedulian sosial, dan pengorbanan sejak usia dini.

Oleh: Daud SOBRI (contributor) / Riska Sabillah (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng