PERINGATI HARI GURU, LDII TANGSEL BERIKAN TIPS MENJADI GURU KREATIF

Pengajar yang mengikuti pembekalan psikologi anak
Pengajar yang mengikuti pembekalan psikologi anak

(25/11) LDII Tangerang Selatan berkesempatan memberikan pembekalan kepada muballigh muballighot bertempat di Pusdiklat SENKOM, Depok, Sabtu (25/11), bertepatan dengan Hari Guru Nasonal, dengan tema seputar psikologi anak.

Berkaitan dengan tema hari guru tahun 2023 bertajuk “Bergerak Bersama Rayakan Merdeka Belajar”, BK LDII Tangerang Selatan, Khairul Anwar, mengingatkan pengajar bahwa setiap manusia adalah pembelajar, dan guru menjadi salah satu faktor penentu kesuksesan belajar anak.

“Setiap anak adalah unik dan memiliki sifat dan karakternya masing-masing jadi guru yang harus kreatif untuk merangkul dan mengajar merekam,” uar Khairul.

Acara tersebut dibuka dengan studi kasus yang umum dialami oleh pengajar. “Pengajar seringkali memutar otak, mencari cara agar peserta didik dengan berbagai sifat dapat fokus selama sesi pembelajaran,” jelas Khairul.

Sementara, Psikolog Thalita Anindya Ratna Dewati memaparkan materi tentang psikologi anak. Thalita mengajak peserta menyelami berbagai sifat dari generasi Z dan generasi alpha yang notabenenya merupakan usia anak didik mereka. “Pemahaman pengajar terhadap peserta didiknya diharapkan mampu membuat pengajar menjadi guru yang kreatif,” jelasnya.

Thalita menghimbau kepada pengajar agar tidak mudah membuat label dan menghakimi anak didik yang memiliki sifat kontras, atau tahap perkembangannya tidak sejalan dengan teman sebayanya.

“Kita perlu memahami bahwa setiap kondisi anak ada penyebabnya dan setiap anak itu cerdas di bidangnya. Anak dengan kondisi yang berbeda dengan teman sebayanya belum tentu mengalami keterbelakangan, dan tidak boleh kita beri label seperti “nakal” atau “bodoh,” papar Talitha.

Peserta melakukan role play (Foto oleh BK PPG)
Peserta melakukan role play (Foto oleh BK PPG)

Sebanyak 20 pengajar antusias melakukan role play usai menerima materi. Simulasi mengajar dilakukan untuk mempraktikan ilmu yang sudah didapat. Peserta diajak merefleksikan pengalaman mengajarnya dan saling bertukar pendapat terhadap kendala yang selama ini dialami.

Acara ditutup dengan penyampaian dalil tentang pengajaran dan kutipan-kutipan yang menguatkan mental pengajar oleh Benari Saraswardini selaku BK PPG Tangsel. Benari menyampaikan acara hari ini berjalan dengan baik dan lancar.

Benari berharap dengan adanya pembekalan ini guru-guru menjadi guru kreatif dan akan menambah wawasan mereka dalam mendidik anak-anak, sehingga mereka bisa mengajar dengan cara yang menyenangkan sesuai dengan gaya belajar anak.

“Harapan saya, guru-guru bisa bersyukur dan bangga menjalani profesi sebagai pendidik, sebab mereka telah mengajarkan kebaikan. Sebagaimana dalam salah satu hadist HR Tirmidzi bahwa Sesungguhnya Allah swt, Malaikat, Penghuni langit, penghuni bumi, bahkan semut di lubang dan ikan di lautan, bersholawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan” tutur Benari. /*

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You Might Also Like