Pemuda LDII Sleman Berbagi Tips Kuliah di Gapura Kampus 2025

Sleman (16/2). Menempuh pendidikan tinggi kerap menjadi tantangan bagi siswa kelas 12 SMA dan SMK. Persiapan matang, mulai dari pemilihan kampus hingga strategi mendapatkan beasiswa, menjadi kunci utama. Menjawab kebutuhan itu, Pemuda LDII Sleman menggelar acara Gapura Kampus 2025 di Masjid Al-Manshyurin, Dusun Nglempong Lor, Kapanewon Ngaglik, Sleman, Minggu (16/2).

Acara ini menjadi wadah bagi para siswa untuk mendapatkan wawasan dan motivasi seputar dunia perkuliahan. “Tahun ini, kami menyiapkan materi yang lebih segar dan relevan, seperti cara mendapatkan beasiswa di tengah kabar efisiensi dana pendidikan,” ujar Ketua Pelaksana Gapura Kampus, Afif Akbar.

Salah satu pembicara yang hadir adalah Dicky Firmansyah, alumni Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) yang kini mengajar di UIN Raden Intan Lampung. Dicky, yang juga merupakan penerima beasiswa LPDP, berbagi pengalaman soal strategi kuliah sukses. “Kuliah itu investasi. Empat sampai lima tahun yang kita jalani akan berdampak besar pada karakter dan masa depan kita,” kata Dicky. Ia juga memberikan tips mengelola waktu dan memanfaatkan peluang selama berkuliah.

Selain Dicky, acara ini juga menghadirkan Fauzan Adnan, mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta yang sekaligus santri Pondok Pesantren Mahasiswa (PPM) Ar-Royyaan Baitul Hamdi Yogyakarta. Menurut Fauzan, kuliah sambil mondok memberikan keuntungan ganda. “Di PPM, kita tidak hanya belajar ilmu agama, tapi juga mengasah keterampilan lain seperti memasak dan kegiatan kemahasiswaan,” ujarnya.

Toyib Huda Yuniawan, mahasiswa yang baru saja menyelesaikan studinya di UGM dan tengah menunggu kelulusan dari PPM, turut berbagi pengalaman. Ia menilai PPM sebagai pilihan tepat bagi mahasiswa yang ingin menyeimbangkan akademik dan keislaman. “Selama kuliah, kita bisa memaksimalkan waktu untuk memperdalam ilmu agama. Seperti pepatah, sekali mendayung dua puluh tiga pulau terlampaui,” ucap Toyib.

Dengan adanya Gapura Kampus, Pemuda LDII Sleman berharap semakin banyak siswa yang termotivasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi, sekaligus memiliki pemahaman lebih baik dalam mempersiapkan masa depan.

Oleh: Andhika Widiasto (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng