Musi Banyuasin (2/3). Menjelang bulan suci Ramadan, Ketua DPD LDII Musi Banyuasin, Daud Sobri, mengajak seluruh warga LDII dan masyarakat luas untuk mempersiapkan diri dengan optimal guna meraih prestasi ibadah di bulan penuh berkah ini. Bulan Ramadan bukan sekadar momen tahunan, tetapi kesempatan emas untuk meningkatkan kualitas ibadah, mendekatkan diri kepada Allah, serta membangun pribadi yang lebih bertakwa.
“Mari kita manfaatkan waktu ini dengan sebaik-baiknya, meningkatkan amal ibadah, memperbanyak tilawah Al-Qur’an, dan memperkuat silaturahim,” ujar Daud Sobri, yang juga menjabat sebagai Ketua Pondok Pesantren Taufiqurrohman, Sungai Lilin.
Ia menegaskan bahwa Ramadan adalah bulan pembentukan karakter dan momentum perbaikan diri. “Keutamaan Ramadan bukan hanya terletak pada puasa, tetapi juga pada kesempatan untuk melatih kesabaran, keikhlasan, serta disiplin dalam beribadah dan bermuamalah. Dengan semangat fastabiqul khairat, mari kita berlomba-lomba dalam kebaikan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Daud Sobri mengajak umat Islam untuk menerapkan Lima Sukses Ramadan, yaitu sukses puasa dengan menjalankan puasa dengan penuh kesungguhan, tidak hanya menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menjaga diri dari perbuatan yang dapat mengurangi pahala.
“Sukses salat tarawih secara istiqomah dan penuh kekhusyukan sebagai bagian dari ibadah sunnah di bulan Ramadan. Sukses tilawah Al-Qur’an dengan memperbanyak membaca, memahami, dan mengamalkan isi Al-Qur’an sebagai pedoman hidup,” ujarnya.
Selanjutnya, sukses lailatul dadar dengan berusaha menghidupkan malam-malam terakhir Ramadan dengan ibadah, doa, dan introspeksi diri untuk meraih keutamaan lailatul qadar, “Serta sukses zakat fitrah dan sedekah dengan menyempurnakan ibadah Ramadan dengan membayar zakat fitrah serta meningkatkan kepedulian sosial melalui sedekah kepada sesama,” pungkasnya.
Daud Sobri juga mengajak umat Islam untuk memperkuat nilai-nilai ukhuwah Islamiyah dan kepedulian sosial. “Di tengah berbagai ujian dan tantangan zaman, mari kita perbanyak sedekah, peduli terhadap sesama, dan menjaga persatuan umat. Dengan memperkuat ibadah dan akhlak, kita berharap Ramadan tahun ini menjadi sarana peningkatan kualitas diri menuju pribadi yang lebih baik,” tutupnya.
Oleh: Daud SOBRI (contributor) / FF (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng