Jelang Tahun Politik, LDII Nganjuk Gelar Konsolidasi Organisasi
Nganjuk (25/7). DPD LDII Kabupaten Nganjung menghelat Konsolidasi pada hari Rabu (19/7), bertempat di Kantor DPD LDII Kabupaten Nganjuk. Kegiatan tersebut diikuti oleh sekitar 250 pengurus PC dan PAC LDII se-Kabupaten Nganjuk.
Dalam kesempatan itu, Ketua DPD LDII Kabupaten Nganjuk Murkani mengungkapkan kegiatan tersebut digelar untuk merumuskan program kegiatan LDII Kabupaten Nganjuk tahun 2023 dengan merujuk pada 8 program pengabdian LDII kepada bangsa.
“Pelaksanaan kegiatan ini atas dasar menindak lanjuti Hasil Munas IX dalam menindaklanjuti 8 Klaster hasil Munas ke IX serta Rencana kegiatan DPD LDII Kab Nganjuk tahun 2023 dan Pendanaan kegiatan ini adalah dari APBD Kabupaten Nganjuk Tahun 2023,” ungkapnya.
Mewakili Bupati, Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten NganjukSamsul Huda menyampaikan pesan Bupati Nganjuk kepada LDII. Ia mengungkapkan, sebagai salah satu organisasi keagamaan, LDII memiliki peran untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. “LDII sebagai salah satu ormas Islam di Indonesia harus manjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa,” harapnya.
Lebih lanjut ia berharap LDII dapat meningkatkan kontribusinya untuk turut membangun Kabupaten Nganjuk. “Diharapkan LDII ikut memberi warna pembangunan Kabupaten Nganjuk,” jelasnya.
Senada, Kabid Poldagri dan Ormas Kabupaten Nganjuk, Atim Swasono mengajak LDII untuk merawat kesatuan dan persatuan bangsa, teruma menjalng Pemilu 2024. “Menjelang Pemilu tahun 2024 agar tetap jaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia,” ungkapnya.
Sementara itu, Kasat Intelkam AKP Laksono Setiawan mengapresiasi LDII yang semakin bersikap terbuka dalam berinteraksi dengan masyarakat. “Terima kasih karena LDII merupakan salah satu ormas yang baik dalam menyampaikan transparansi keterbukaan organisasi,” ungkapnya.
Ia juga mengapresiasi langkah LDII yang konsisten menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam 4 Pilar Kebangsaan dalam berorganisasi “Hal tersebut bertujuan untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia,” jelasnya.
Oleh: Murchani S E Nganjuk (contributor) / Fitri Utami (editor)