Bangun Karakter Luhur, LDII Sidomukti Gelar Keakraban Bagi Remaja
Salatiga (11/10). Remaja LDII Kecamatan Sidomukti mengikuti acara outbond dan keakraban yang diselenggarakan pada Kamis, (27/9) di Bumi Perkemahan Kuncen Polobogo, Kabupaten Semarang.
Kegiatan outbond ini bertujuan untuk karakter 6 thobiat luhur yang meliputi rukun, kompak, kerjasama yang baik, jujyr, amanah, dan mujhid muzhid. Acara ini dilakukan dengan 2 jenis kegiatan yaitu memasak sate bersama dan outbound games. Setiap jenis permainan yang ada memberikan banyak pelajaran, baik dalam bentuk kerukunan, kerja sama tim, kejujuran, dan lain-lain.
Melalui permainan di dalam outbond tersebut, peserta dilatih untuk bisa menghargai pendapat orang lain, mencari jalan keluar atas suatu masalah, berkoordinasi, berkomunikasi dengan baik dan saling mempercayai.
Ketua panitia Imam Mahmudi menyampaikan harapannya melalui kegiatan ini, remaja LDII Sidomukti dapat mengimplementasikan 29 karakter luhur yang menjadi salah satu program unggulan LDII dengan bertujuan untuk membentuk pribadi muslim yang berkarakter, berakhlak mulia, dan berprestasi
“Implementasi dari 29 karakter yang selalu diberikan kepada seluruh warga LDII, khususnya untuk remaja LDII ini bisa menjadi jiwa, agar 6 tabiat luhur benar-benar diimplementasikan dengan kuat didalam diri masing-masing remaja LDII,” ungkapnya.
Ia juga berharap kegiatan ini menjadi program rutin pembinaan remaja LDII Sidomukti. “Kemudian harapan saya kegiatan ini tidak hanya dilakukan tahun ini, akan tetapi bisa dilakukan dan dikembangkan di tahun berikutnya, sehingga pembangunan karakter ini bisa berkesinambungan,” tuturnya.
Pada kegiatan itu, seluruh peserta antusiasi dan kompak untuk membentuk kerjasama tim yang solid. Kekompakan tersebut diyakini akan berdampak baik bagi remaja LDII PC Sidomukti untuk dapat mewujudkan implementasi dari karakter 6 tabiat luhur. Acara ini ditutup dengan makan bersama, foto bersama, kesan dan pesan, serta pembagian hadiah untuk tim yang menang.
Oleh: M Dwi Prabowo (contributor) / Fitri Utami (editor)