LDII Merauke Tolak Terorisme dan Paham Radikalisme
MERAUKE (10/06). Deklarasi bersama menolak terorime dan paham radikalisme dicanangkan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Merauke di Hotel Swiss-Bell, pada Selasa (08/06).
“Ini menunjukkan sikap dan respon seluruh jajaran LDII Merauke sebagai anak bangsa untuk berkomitmen menolak secara tegas tindakan terorisme dan paham radikal yang mengatasnamakan agama,” ujar Bekti Utomo Ketua DPD LDII Kabupaten Merauke.
Bekti Utomo menegaskan, hal tersebut tidak sejalan dengan ajaran di dalam Alquran maupun Alhadis karena Islam adalah agama rahmatan lil alamin. “LDII akan berupaya untuk memberikan kontribusi nyata dan lebih baik lagi dalam kehidupan bermasyarakat dengan tetap mengedepankan nilai-nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945,” tegasnya.
Di samping itu, target Bekti adalah membuat program yang menitikberatkan pada pembinaan karakter, peningkatan kapasitas SDM, serta melibatkan diri dalam kegiatan keagamaan. “Khususnya dalam membina generasi muda untuk menuju generasi yang alim, fakih, mandiri dan profesional,” tutup Bekti.
Oleh: Rully Sapujagad (contributor) / olive (editor)