Banten

PAC LDII Bambu Apus Gelar LDK Cetak Generasi Emas…

Peserta LDK Bersama Dewan Penasihat PAC LDII Bambu Apus (foto: Ridho)

Tangerang Selatan (3/12). PAC LDII Bambu Apus mengadakan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) di vila UB, Cipayung Datar, Megamendung, Kabupaten Bogor, pada Sabtu-Minggu (2-3/12). Kegiatan ini dibuka oleh Dewan Penasihat PAC LDII Bambu Apus H.Karsono.

Dalam sambutannya, H. Karsono menyatakan bahwa generasi LDII wajib berkontribusi bagi masyarakat, bangsa, dan negara “LDK ini adalah pelatihan dasar tentang segala hal yang berkaitan dengan kepemimpinan”.

Menurutnya, LDII selalu merespon dan mendukung upaya generasi LDII dalam membangun masyarakat, “Melalui LDK ini, para peserta mendapat bimbingan dan pelatihan untuk melahirkan generasi yang baik di masa depan”.

“LDK ini tidak hanya sekadar acara biasa. Ia memiliki makna yang jauh lebih dalam dan penting bagi kelangsungan organisasi LDII. Sebagai pengurus LDII Bambu Apus, kami memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan regenerasi organisasi tetap berlangsung,” ujar H. Karsono.

Para Peserta LDK sedang mengikuti materi team building (Foto: Ridho)

Ketua Panitia, Fatah Sandi menyampaikan peserta LDK adalah para kader muda berusia 17 tahun ke atas yang akan mengikuti pengkaderan organisasi LDII selama dua hari, “Pelatihan ini diharapkan akan membantu mereka menjadi generasi yang siap memimpin Indonesia menuju emas pada tahun 2045,” tukasnya.

Ia menjelaskan, tema pelatihan ini adalah menjadi generasi penerus yang berkarakter luhur dan bertanggung jawab, “Ini merupakan visi besar LDII untuk menciptakan generasi emas. Generasi yang tidak hanya memiliki kualitas kepemimpinan yang tinggi, tetapi juga memiliki integritas keagamaan yang kuat,” ujar Fatah.

LDII percaya bahwa hanya dengan menjadi pemimpin yang profesional dan religius, bangsa Indonesia dapat mencapai masa depan yang gemilang. ”Kami yakin bahwa generasi muda adalah kunci keberlanjutan organisasi kami. Oleh karena itu, LDK ini adalah langkah awal yang penting untuk memastikan bahwa regenerasi organisasi berjalan lancar,” pungkasnya. (LINTAS)

Tangsel

Berkurban: Wujud Ketakwaan Individu dan Kesalehan Sosial

Ketua PAC Sawah Baru Gatot Budiyanto didampingi Wanhat PAC H. Suharno menyerahkan satu ekor sapi ke lingkungan RT 001/01 Kel. Sawah Baru, Ciputat.

Berkurban bagi umat Islam memiliki nilai ibadah yang tinggi. Selain wujud ketakwaan individu kepada Allah, kurban juga memberikan manfaat sosial kepada orang lain.

Pembagian daging kurban menjadi penting untuk memperbesar pahala dan membangun hubungan positif.

Bagi warga LDII, nilai-nilai positif dalam berkurban menjadi motivasi kuat karena ini adalah perintah langsung dari Allah dan Rasul serta memperkuat modal sosial mereka.

Berkurban bukan hanya penyembelihan semata, tetapi juga membawa dampak positif sosial. Ibadah ini memperkuat hubungan antara sesama manusia dan memenuhi kriteria “khoirunnas anfauhum linnas” yaitu sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesama.

Penyembelihan hewan kurban sumbangan PAC Pondok Cabe Udik kepada warga sekitar Masjid Baitussalam Pondok Cabe, Pamulang.

Hal ini menjadi motivasi khusus bagi warga LDII karena berkurban tidak hanya perintah Allah dan Rasul, tetapi juga memperkuat modal sosial untuk meraih manfaat yang lebih besar.

Mempraktikkan kesalehan sosial tersebut, DPD LDII Tangsel selain membagikan daging kurban kepada warga sekitar majelis taklim di bawah naungan LDII, juga mengirim beberapa ekor sapi dan kambing ke lingkungan sekitar.

Ketua DPD LDII Tangerang Selatan Edy Iriyanto mengatakan, tahun ini pihaknya memotong 288 ekor sapi dan 456 ekor kambing, yang pemotongannya dilakukan di masing-masing PC dan PAC, antara lain PC Pamulang, PC Ciputat, PC Ciputat Timur, PC Setu, PC Serpong, PC Serpong Utara, dan PC Pondok Aren.

Ketua PC LDII Pamulang H. Edi Sentot melakukan audiensi dengan Ketua MUI Kec. Pamulang KH. Nana Suardi.

Sesuai arahan Ketum DPP LDII, kata Edy, daging kurban dibagikan kepada masyarakat dengan menerapkan wawasan lingkungan. Pembungkus yang digunakan diupayakan berasal dari bahan-bahan yang ramah lingkungan, karena gerakan lingkungan hidup merupakan program prioritas LDII. /*

Tangsel

Dialog Pemuda Lintas Paham Keagamaan: Mengupas Toleransi dalam Bingkai…

DPD LDII Kota Tangerang Selatan mengutus Daud Wibisono dan Nur Fauzan untuk menghadiri Dialog Pemuda Lintas Paham Keagamaan Islam dalam Bingkai Moderasi Beragama. Acara ini diselenggarakan oleh Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama RI di Hotel Aryaduta, Karawaci, Kota Tangerang, dari Rabu hingga Jumat (14-16/6).

Berbagai Ormas Islam dari berbagai wilayah di Indonesia turut hadir, seperti NU, Muhammadiyah, LDII, Ahmadiyah, Nahdatul Wathan, Persis, HMI, Rusyan Fikr, Yayasan Inklusif, dan lain-lain.

Adib, Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama, menjelaskan bahwa pemuda Indonesia memiliki peran penting dalam menangani konflik keagamaan di Indonesia. Ia mengajak pemuda dari berbagai pihak untuk bekerja sama dalam membangun kerukunan umat beragama, terutama di tahun politik ini.

Pada pembukaan Dialog Pemuda di Tangerang, Rabu [14/06], Adib menyampaikan, “Pemuda memiliki peran penting dalam memandang persoalan secara jernih. Dalam dialog ini, kita berharap dapat mendiskusikan isu-isu krusial terkait konflik keagamaan di Indonesia.”

Adib berharap Dialog Pemuda Tangerang Banten menghasilkan rekomendasi strategis yang dapat didengar oleh seluruh komponen masyarakat Indonesia. Ia menekankan pentingnya kehadiran pemuda dari berbagai organisasi keagamaan Islam dalam forum ini, sebagai tugas bersama dalam membangun harmoni umat beragama.

Dialog Pemuda Lintas Paham Keagamaan: Mengupas Toleransi dalam Bingkai Moderasi Beragama
Foto bersama Adib (peci hitam, batik), Dedi (peci hitam, baju putih)

Menurut Adib, dialog ini sangat penting dalam membangun kerjasama untuk menciptakan kerukunan umat beragama di Indonesia. Ia menyoroti kompleksitas masalah umat beragama di Indonesia, terutama menjelang pesta demokrasi 2024. “Perlu waspada terhadap pemicu konflik menjelang periode politik seperti ini,” ujarnya.

Dialog Pemuda Tangerang Selatan merupakan langkah lanjutan dari Kementerian Agama dalam upaya mewujudkan Indonesia yang harmonis. Kementerian Agama sebelumnya telah menerbitkan Keputusan Menteri Agama (KMA) terkait Deteksi Dini Konflik Sosial Berdimensi Keagamaan untuk mendeteksi dan mencegah konflik keagamaan sejak dini. “Kita ingin mendeteksi konflik sejak awal agar tidak berkembang menjadi konflik yang lebih besar,” tambahnya.

Kasubdit Bina Paham Keagamaan Islam dan Penanganan Konflik, Dedi Slamet Riyadi, menjelaskan bahwa diskusi yang berlangsung selama tiga hari bertujuan mencari titik persamaan antara kelompok keagamaan yang hadir, bukan memperlebar jurang pemisah antar kelompok.

Acara ini juga bertujuan untuk saling memahami sehingga dapat terjalin kerjasama yang baik. “Kita ingin ada kerjasama dalam menyelesaikan masalah kebangsaan yang sangat kompleks di Indonesia,” jelasnya.

Ketua LDII Tangerang Selatan, Edy Iriyanto, mengapresiasi kegiatan ini dan berharap melalui dialog seperti ini dapat memperkuat hubungan antar paham keagamaan dan organisasi Islam. Hal ini diharapkan dapat memperkuat pemahaman satu sama lain, sehingga generasi penerus bangsa Indonesia dapat berbagi ide dan gagasan untuk masa depan yang lebih baik. /** [wibi]

LDII Sawah Baru Ciputat Berbagi Takjil Banten

LDII Sawah Baru Ciputat Berbagi Takjil

Tangsel (15/4). Remaja PAC LDII Kelurahan Sawah Baru bersama dengan Pramuka SPN Sakocab Tangerang Selatan mengadakan acara pembagian takjil kepada masyarakat pengguna jalan.

Kegiatan itu berlangsung pada Sabtu, 15 April 2023 yang berlokasi di Jl. Merpati, Sawah Baru, Ciputat. Penggagas acara Toto Hariyadi mengungkapkan, kegiatan ini wujud dari peduli sesama umat beragama. “Sebagai generasi muda, remaja LDII yang juga tergabung dalam gerakan pramuka merasa memiliki kepedulian sesama umat Islam dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan,” kata Toto saat membagikan takjil.

LDII Sawah Baru Ciputat Bersama Sako SPN Berbagi Takjil
Remaja LDII Sawah Baru Ciputat Berbagi Takjil

Panitia telah menyiapkan 130 paket takjil yang dibagikan kepada pengguna jalan yang melintas di sekitar Jl. Merpati, Sawah Baru. Salah seorang pengguna jalan bernama Kurnia yang sempat lewat dan mendapatkan takjil mengaku sangat senang bisa menikmati takjil yang dibagikan secara gratis itu.

“Alhamdulillah senang, sebagai sesama umat Muslim ini bagus sekali sebagai bentuk support kepada yang sedang berpuasa, apalagi ini sedang di jalan belum, sempat beli apa-apa dan alhamdulillah ada yang bagi-bagi takjil,” ungkap Kurnia.

LDII Sawah Baru Ciputat Bersama Sako SPN Berbagi Takjil
LDII Sawah Baru Ciputat Berbagi Takjil

Kegiatan ini juga sebagai bentuk dakwah bil hal di bulan Ramadhan, yang senantiasa memberikan pesan kepada umat Islam untuk tetap istiqomah dalam menunaikan kewajiban puasa Ramadhan.

Terlebih di penghujung bulan puasa ini, di waktu yang tersisa ini sangat tepat apabila semangat untuk menunaikan ibadah puasa disampaikan kepada masyarakat. (KUR)

Banten

LDII Pondok Aren Tangerang Selatan Adakan Buka Bersama Muspika

Camat Pondok Aren H. Hendra, S.H., M.Si sedang memberikan sambutan saat acara buka puasa bersama warga LDII PC Pondok Aren. (foto: Dana)
Camat Pondok Aren H. Hendra, S.H., M.Si sedang memberikan sambutan saat acara buka puasa bersama warga LDII PC Pondok Aren. (foto: Dana)

Tangsel (1/4). Pimpinan Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (PC LDII) Kecamatan Pondok Aren mengadakan buka puasa bersama di Masjid Azizul Aslam Pondok Pucung, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Sabtu/1/4/2023).

Hadir dalam acara tersebut Camat Pondok Aren H. Hendra, S.H., M.Si., Sekcam pondok aren Ma’mun Spd., anggota DPRD Tangsel Rachmat Hidayat SH., Ketua MUI Kec. Pondok Aren Ust. Udan Maulana, Lurah Pondok Pucung Murdi, Lurah Jurang Mangu Barat Dedi Rosadi, SE, Babinsa Kelurahan Pondok Pucung Qodri, dan Panit 2 Binamas Pondok Aren Ipda H. Sunardi, serta Ketua RT/RW setempat.

Camat Pondok Aren Hendra dalam sambutannya menjelaskan, pihaknya saat ini memiliki beberapa kegiatan safari Ramadhan, termasuk ke LDII, dan mengajak pengurus LDII bergabung dalam safari Ramadhan tersebut. “Saya bangga dan bahagia ketika ada komponen yang melakukan kebaikan, seperti yang dilakukan pengurus LDII Pondok Aren ini,” katanya.

Hendra mengapresiasi kiprah LDII Pondok Aren yang selama ini telah membantu pemerintah maupun warga sekitar. “LDII hadir memberikan banyak manfaat dan kebaikan,” katanya.

Dalam kesempatan itu Hendra menghimbau masyarakat untuk menjaga ketertiban di bulan suci ini, terutama saat momen membangunkan sahur. “Saya menghimbau masyarakat turut membantu menjaga ketertiban, terutama mencegah terjadi tawuran remaja yang belakangan ini sering terjadi.

Sementara, Ketua PC LDII Pondok Aren Fauzi Darmawan, S.Sos (Iwan) kepada LINTAS menjelaskan, kegiatan ini merupakan wujud dari penguatan silaturrahim antara LDII bersama stakeholder, sehingga bisa terwujud ukhuwah Islamiyah.

Menyambut baik himbauan Camat Pondok Aren untuk menjaga ketertiban lingkungan, Iwan menjelaskan, LDII Pondok Aren membentengi remaja dengan kegiatan pengajian setiap malam selepas tarawih. “Ini juga dalam rangka mewujudkan ketertiban dan kenyamanan dalam beribadah selama bulan Ramadhan, sehingga target lima sukses ramadhan (sukses puasa, sukses tadarus Al Quran, sukses sholat tarawih, sukses iktikaf lailatul qodar, dan sukses zakat fitrah) bisa terwujud,” katanya.

Dijelaskan Iwan, Ramadhan tahun ini LDII Pondok Aren memiliki kegiatan pembagian takjil gratis yang diadakan setiap hari untuk para pengguna jalan secara berpindah-pindah di wilayah Kecamatan Pondok Aren. “Kami juga mengadakan buka bersama setiap haris Kamis sampai Sabtu,” jelasnya. (KUR)

Tangsel

LDII Tangsel Gelar Fun Cooking guna Tingkatkan Self Empowerment…

Nia Purbani menyampaikan pentingnya self empowerment
Nia Purbani menyampaikan pentingnya self empowerment

Tangerang Selatan (12/2). LDII Tangsel menggelar workshop “Self Empowerment & Make A Cookies” pada hari Minggu. 12 Februari 2023, di Graha Baitul Karim, Bambu Apus, Pamulang. Acara ini diikuti oleh 202 remaja putri se-Tangerang Selatan.

Acara dibuka dengan sambutan dari Chomsatun selaku PPG Bidang Keputrian Tangsel. “Temanya banyak manfaatnya untuk peserta, terlebih remaja putri yang mempunyai kemandirian yang nantinya akan bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga atau bahkan bisa menghasilkan,” tutur Chomsah.

Rangkaian acara dilanjutkan dengan seminar self empowerment untuk kemandirian remaja putri. Materi Self empowerment disampaikan oleh Nia Purbani selaku tim BK PPG Tangsel. Nia menjelaskan bahwa self empowerment terbentuk dari dalam/motivasi intrinsik, karna semua orang diberikan kemampuan dan perlu dikembangkan. “Karna Ketika kita tidak bisa memberdayakan diri yang ada sebaliknya kita tidak berdaya padahal tidak ada manusia tidak berdaya,” ucap Nia Purbani.

Nia menuturkan materi self empowerment merupakan lanjutan dari materi self love yang disampaikan Nana dalam acara keputrian, September 2022 lalu. “komponen self love kan ada 7, salah satunya self esteem. Self empowerment ini salah satu cara untuk membentuk self esteem. Orang yang berdaya memiliki kepercayan diri yang baik,” jelasnya. Nia menjelaskan bahwa kedepannya akan ada rangkaian materi untuk mengupas ke-7 komponen self love.

Setelah menerima materi self empowerment peserta langsung diberikan keterampilan membuat kue nastar dan kastangle. Tutor dari keterampilan ini adalah Lisnawati dari PC Jombang, seorang ibu rumah tangga yang juga membuka usaha kue kering . Menurut Lisna seorang perempuan harus kreatif dan membuat inovasi untuk bisa berdaya. “Seperti sekarang bikin nastar dan kastangle tanpa telur dan tanpa mixer. Meskipun tidak punya mixer atau telur, kue yang dibuat tetap enak,” jelas Lisnawati.

Lisnawati sedang mengajarkan cara membuat kue
Lisnawati sedang mengajarkan cara membuat kue

Shinta selaku panitia mengatakan bahwa acara ini diselenggarakan dengan harapan remaja putri LDII dapat memberdayakan dirinya, salah satunya dengan membuat kue. “Membuat kue ini bisa menjadi satu hal yang bisa diperjual belikan dan menjadi keuntungan. Dengan keuntungan tersebut bisa menjadi salah satu sumber pemberdayaan perempuan itu sendiri,” ucap Shinta.

Selaras dengan tujuan panitia, peserta juga merasakan manfaat Ketika mengikuti acara ini. “Yang biasanya kita cuma lihat orang bikin kue, sekarang kita ikut terjun ke dunianya” kata Intan peserta dari PC Jombang. Selain mendapatkan Ilmu, Indah bisa mendapat teman baru. Diah salah satu peserta dari PC Setu berharap ilmu yang sudah diperoleh dapat digunakan untuk membuat usaha kue sendiri.

Tangsel

Bentuk Kelompok Kerja, DPD LDII Tangerang Selatan Gelar Workshop…

Tangerang Selatan (4/2). Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LDII Kota Tangerang Selatan menghelat Workshop jurnalistik, pada Sabtu-Minggu, 4-5 Februari 2023, di Aula Masjid Baitul Fuqoha Sarua, Ciputat. Acara ini diikuti 26 peserta yang merupakan perwakilan Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII Tangerang Selatan.

“Materi yang diberikan dalam workshop ini dapat dikembangkan oleh para peserta untuk kelancaran dalam mengelola sosial media,” ungkap Wakil Ketua DPD LDII Tangerang Selatan, Yoyok Hariyanto

Tidak hanya itu, peserta mendapatkan materi menulis naskah berita, video dan foto jurnalistik. Acara yang berlangsung selama dua hari, bertujuan untuk membentuk kelompok kerja komunikasi, informasi dan media (Pokja KIM) DPD LDII Tangerang Selatan.

Senada dengan Yoyok, Ketua DPD LDII Tangerang Selatan, Edy Iryanto, menyampaikan agar peserta memiliki kemampuan dasar tentang jurnalistik, sehingga keahlian tersebut dapat digunakan untuk mengelola website dan media sosial khususnya di DPD LDII Tangerang Selatan. “Sasaran peserta workshop ini, yaitu anak-anak yang kreatif dan serius dalam menggeluti jurnalistik,” ujarnya.

DPD LDII Tangerang Selatan mengundang pemateri Ludhy Cahyana, yang juga Ketua Departemen KIM DPP LDII, karena dinilai memiliki latar belakang dan pengalaman yang tidak diragukan lagi dalam pemberitaan di LDII.

Acara ini ditutup oleh KH. Jamal Nasser sebagai Dewan Penasihat DPD LDII Tangerang Selatan, harapannya setelah acara ini para peserta dapat mempraktekkan ilmunya dalam menjalankan tugas  jurnalistik di lapangan, “ini ilmu yang bisa dimanfaatkan kedalam (organisasi) dan keluar (profesional),” katanya saat menutup workshop.

Edy menegaskan, hasil dari workshop ini sebagai permulaan DPD LDII Tangerang Selatan dalam menggerakkan sekaligus mewadahi warga LDII yang memiliki minat di bidang jurnalistik. Sehingga kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan di tahun yang akan datang. 

Peserta pelatihan workshop jurnalistik berfoto bersama pemateri dan wanhat setelah penutupan Acara. Minggu (5/2). Foto: Hadi

Peserta pelatihan workshop jurnalistik berfoto bersama pemateri setelah penutupan acara. Minggu (5/2). Foto: Hadi

Tangsel

Peletakan Batu Pertama SMA CIM Boarding School, LDII Kota…

Sebagai ormas keagamaan, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Tangerang Selatan memandang penting pembangunan karakter untuk membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang berakhlak mulia, professional dan religius. Hal ini disampaikan Ketua DPD LDII Kota Tangerang Selatan Edy Iriyanto dalam peletakan batu pertama SMA Citra Insan Mulia Boarding School yang terletak di Pondok Cabe Udik, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Sabtu (13/11).

Dalam perhelatan peletakan batu pertama tersebut hadir Kepala Bagian Pemerintahan Kota Tangerang Selatan Drs. H. Widodo Hari Lusinto, S.KM, MM. mewakili Walikota Tangerang Selatan Drs. H. Benyamin Davnie yang berhalangan hadir karena ada agenda lain yang tidak bisa ditinggalkan.

Hadir pula Ketua 1 Bidang Hukum dan Fatwa MUI Kota Tangsel KH Hasan Musthofi, Ketua FKUB Kota Tangerang Selatan Drs. H. Fachrudin Zuhri, M.Si., unsur Forkompimcam dari Kecamatan Pamulang, dari Kelurahan Pondok Cabe Udik, Ketua RW 05 dan Ketua RT. 05/05 Pondok Cabe Udik, serta tokoh masyarakat dan media cetak dan elektronik.

Dikatakan Edy Iriyanto, DPD LDII Kota Tangerang Selatan bekerjasama dengan Yayasan Energi Jagat Raya menawarkan solusi penyelenggaraan sistem pendidikan dengan menggabungkan pendidikan umum dan pendidikan keagamaan, yaitu dengan mendirikan Lembaga Pendidikan tingkat SMP dan SMA, yang diberi nama SMP dan SMA Citra Insan Mulia Boarding School.

Dengan mengajarkan pendidikan keagamaan yang bersumber dari Al Qur’an dan Al Hadits, LDII berharap dapat menumbuhkan karakter positif, serta dapat membekali para siswa dalam meraih cita-cita menjadi individu yang alim faqih, berakhlaqul karimah dan mandiri, yang kami sebut sebagai Tri Sukses Generasi Penerus,” papar Edy.

Sementara, Ketua Yayasan Energi Jagat Raya, Ir. H. Jamal Abdul Nasser dalam kesempatan tersebut mengatakan, penyelenggaraan Pendidikan dengan menggabungkan pendidikan umum dan pendidikan keagamaan, sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidikan moral generasi muda.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Bagian Pemerintahan Kota Tangerang Selatan Drs. H. Widodo Hari Lusinto, S.KM, MM, menyampaikan apresiasi terhadap pembangunan sekolah yang diprakarsai LDII Tangerang Selatan dan Yayasan Energi Jagat Raya.

Kita harus terus membangun dan mengembangkan partisipasi masyarakat dalam Pendidikan. Karena dengan pendidikan kita menjadi berilmu, beretika tinggi, dan menjadi agen perubahan,” jelasnya.

Dijelaskan Widodo, pembangunan Kota Tangerang Selatan sejak era Walikota Airin Rachmi Diany hingga sekarang terus berlanjut, sehingga berbagai kegiatan pembangunan terus ditingkatkan.

Sepuluh tahun kepemimpinan Ibu Airin, kita bisa melihat Tangerang Selatan dulu seperti apa, sekarang seperti apa,” kata Widodo.

Lebih lanjut H. Widodo Hari Lusinto mengingatkan, bahwa saat ini pandemi belum selesai. Oleh karena itu dalam setiap kegiatan supaya selalu mengikuti protokol kesehatan. “Kita harus terus menjaga imun. Kita harus terus semangat dan bahagia, karena dengan semangat dan bahagia imun kita menjadi bagus,” ajak Widodo.

Sementara, Ketua 1 Bidang Hukum dan Fatwa MUI Kota Tangsel KH Hasan Musthofi sebelum membacakan doa penutup dalam acara tersebut mengatakan, pihaknya menyambut baik penyelenggaran pendidikan dengan menggabungkan pendidikan umum dan pendidikn agama oleh LDII Tangerang Selatan dan Yayasan Energi Jagat Raya, sebagai wujud keprihatinan terhadap keresahan yang dihadapi para orangtua.

KH. Hasan Musthofi menyampaikan, bahwa Rasulullah yang memiliki sifat Rauf dan Rahim terhadap umatnya, juga memiliki keprihatinan yang kuat untuk memberikan solusi. “Sifat Rouf dan Rahim ini adalah konsep kehidupan yang sempurna. Dua sifat yang bisa kita terjemahkan sebagai penyantun dan penyayang,” jelas KH Hasan.

Di akhir sambutannya, KH. Hasan Musthofi berpesan kepada panitia pembangunan agar tidak putus asa jika ke depan pelaksanaan proyek pembangunan ini tidak berjalan mulus dan menghadapi berbagai rintangan. Hal ini pun sering dialami Nabi Muhammad SAW dalam menyampaikan dakwah saat itu.

Kenapa Allah SWT seolah-olah “membiarkan” Nabi Muhammad SAW dirintangi oleh berbagai kalangan dalam berdakwah? Ini adalah ujian. Jadi jangan kaget kalau nanti panitia pembangunan sekolah boarding school ini juga menghadapi banyak rintangan,” jelasnya.

Ketua Yayasan Energi Jagat Raya, Ir. H. Jamal Abdul Nasser menjelaskan, penyelenggaraan sekolah berasrama ini juga dalam rangka mengakomodir keresahan para orang tua terhadap pergaulan di kalangan remaja, baik pergaulan di tengah sosial kemasyarakatan maupun pergaulan di lingkungan sekolah.

Dengan sistem pendidikan berasrama mudah-mudahan kita bisa lebih memberikan perlindungan kepada anak-anak kita, terutama dalam menghadapi maraknya peredaran narkoba, minuman keras, dan pergaulan bebas di kalangan remaja,” harap Jamal.

Dikatakan Jamal Abdul Nasser, Sekolah SMP Citra Insan Mulia saat ini sudah masuk angkatan kedua. Pihaknya berharap pembangunan Gedung SMA ini bisa selesai sesuai jadwal, sehingga pelajar SMP Citra Insan Mulia ini nantinya bisa langsung melanjutkan ke sekolah SMA Citra Insan Mulia.

Sekolah Citra Insan Mulia yang berada di bawah naungan Yayasan Energi Jagat Raya telah memiliki Akte Pendirian Yayasan Energi Jagat Raya oleh Notaris dan PPAT Eny Widiyati, SH, yang berkedudukan di Ciputat Timur, Tangerang Selatan, No. 03, tertanggal 16 Oktober 2019,” jelas Jamal. //**

 

Tangsel

PAC LDII Jurang Mangu Barat Ambil Bagian Dalam Mensukseskan…

Menyikapi program dunia terkait penanggulangan sampah di seluruh dunia, Indonesia sebagai bangsa dengan jumlah penduduk cukup besar tentunya tidak mau ketinggalan dalam berpartisipasi dalam mensukseskannya.
LDII sebagai organisasi dengan jumlah warga yang tersebar di seluruh Indonesia, juga tidak tinggal diam. Tidak mau hanya duduk sebagai penonton, Dewan Pimpinan Pusat LDII merespon positif program kebersihan ini secara nasional.
Mulai rumah tangga, majlis taklim, pondok pesantren pun digerakakan untuk mensukseskan program tersebut. Ada yang secara mandiri maupun dikelola oleh PC dan PAC, bahkan Sako atau kepramukaan.

Majlis Taklim Manba’ul ‘Ulum dan Pondok Pesantren Manba’ul ‘Ulum Al Mubarok di wilayah PAC LDII Jurang Mangu Barat pun langsung beraksi. Pilih pilah sampah rumah warga LDII dan Pondok Pesantren Manba’ul ‘Ulum Al Mubarok berkoordinasi dengan perngurus PAC LDII Jurang Mangu Barat pada tanggal 23 September terlaksana dengan aman, selamat, lancar dan barokah.
” Mudah-mudahan kesadaran untuk memisahkan sampah organik, non-organik dan B3 akan terus tertanam dan bisa terus dilaksanakan, baik di rumah tangga, majlis taklim maupun pontren,” demikian disampaikan Fauzi Darmawan selaku Ketua PAC Jurang Mangu Barat. ( FD )

Tangsel

LDII Tangsel Ikuti Dialog Virtual Tokoh Lintas Agama Banten…

Menteri Kooordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memaparkan, bahwa dalam peningkatan disiplin dan penegakan hukum di masa pandemi ini pemerintah menghadapi dua tantangan, yaitu dunia nyata dan tantangan dunia maya.

Hal ini dijelaskan Mahfud dalam dialog virtual Menko Polhukam, Menag, BNPB dengan alim ulama, pengasuh pondok pesantren, pimpinan organisasi masyarakat lintas agama dan Forkopimda se-Provinsi Banten, Sabtu (7/8/2021).

Hadir dalam kesempatan tersebut, Menteri Agama RI, perwakilan BNPB, Wakil Gubernur Banten, Kapolda Banten, Irdam III Siliwangi, Forkopimda, FKUB Banten, tokoh lintas agama serta para pimpinan pondok pesantren se-Provinsi Banten.

Perwakilan LDII se-Provinsi Banten, termasuk Ketua DPD LDII Kota Tangerang Selatan Edy Iriyanto hadir dalam dialog virtual tersebut.

Pelanggaran di dunia nyata, kata Mahfud mencontohkan, seperti orang dengan sengaja merampas jenazah, orang tidak mau mengikuti protokol kesehatan covid dan sengaja berkerumun. “Semua ada pidananya, tapi kita sepakat di bidang Polhukam pengenaan hukum pidana itu merupakan ultimum remedium, yaitu tindakan terakhir setelah dilakukan langkah persuasif dan administratif,” papar Mahfud.

Selanjutnya, tantangan dunia maya yang dihadapi pemerintah dalam penegakan disiplin di masa pandemi adalah berupa hoax atau informasi palsu. Untuk itu, menurut Mahfud, di sini peran tokoh agama dibutuhkan agar suasana tenang terjadi di tengah masyarakat.

“Data hoax dari 23 Januari sampai dengan tanggal 6 Agustus 2021 sebanyak 1837 hoax. Dari 1837 itu 284 terkait vaksin, bahwa vaksin itu berbahaya dan macam-macam,” kata Mahfud sembari menjelaskan semua hoax itu menyebar dari berbagai platform media sosial.

Dalam kesempatan tersebut Mahfud MD juga menegaskan, pemerintah selalu mendengar dan menampung setiap kritik, saran dan masukan masyarakat khususnya terkait penanggulangan pandemi covid 19. “Kita bertemu hari ini untuk menampung aspirasi, untuk penyusunan kebijakan. Saya ingin banyak mendengar, kecuali nanti ada yang perlu saya tanggapi,” ujar Mahfud.

Paparan Mahfud MD disambut baik para tokoh agama yang hadir dalam kesempatan ini. Dari perwakilan PGI dan MUI menawarkan kontra narasi, PWNU intruksikan kepengurusan hingga tingkat ranting agar berperan serta bantu pemerintah, dan dari PW Muhammadiyah akan terus memberi pandangan-pandangan yang membangun.

Dalam kesempatan terpisah, Ketua DPD LDII Kota Tangerang Selatan Edy Iriyanto menegaskan bahwa pihaknya selalu mewanti-wanti kepada setiap warga LDII se-Kota Tangerang Selatan agar selalu check & recheck, saring sebelum sharing setiap informasi yang diterima, agar tidak terjebak dalam penyebaran hoax.

Dalam penanganan Covid-19 ini LDII Kota Tangerang Selatan juga telah membentuk Satgas Penanganan Covid-19 dari tingkat DPD hingga PC (Pimpinan Cabang) dan PAC (Pimpinan Anak Cabang), DPD LDII Tangsel juga telah mengirimkan perwakilan untuk mengikuti pelatihan pemulasaraan jenazah pasien covid-19 yang diadakan pemerintah setempat. //**