LDII Jateng Sosialisasikan Aplikasi Pengelolaan Usaha Bersama

Klaten (25/2). DPW LDII Jawa Tengah (Jateng) menggelar “Sosialisasi Pemanfaatan Aplikasi Usaha Bersama (UB) dan Jawa Tengah Pay (JTPay)”. Acara itu dihelat di Kantor DPD LDII Klaten, Jateng, pada Sabtu (17/2).

“Kami membangun aplikasi UB ini untuk mempermudah administrasi dan pelaporan sisa hasil usaha (SHU),” ujar pengurus Biro Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat (EPM) DPW LDII Jateng, Joko Susilo, di hadapan 50-an pengelola UB se-Klaten.

Sementara itu, pengurus Forum Komunikasi (Forkom) UB DPW LDII Jateng, Joe Soehardi menjelaskan, JTPay merupakan aplikasi belanja online yang menyediakan berbagai produk lokal. “Seperti sembako, token listrik, pulsa, paket data, dan lainnya,” ujarnya.

Joe melanjutkan, UB maupun warga LDII dapat bertransaksi melalui aplikasi tersebut, “Serta dapat memperoleh keuntungan dari hasil bagi usaha,” pungkasnya.

Menanggapi itu, Ketua DPD LDII Klaten, Sarjono berharap berbagai aplikasi tersebut dapat meningkatkan taraf ekonomi warga LDII. “Hal ini menunjukkan, LDII siap menyongsong digitalisasi ekonomi,” tutupnya. (Tony/RPM).

DPD LDII Sragen Hadiri Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif

Sragen (9/2). DPD LDII Sragen menghadiri undangan sosialisasi pengawasan pemilu partisipatif yang diadakan oleh Bawaslu Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, di Hotel Front One Sragen pada Jumat, 9 Pebruari 2024.

Wakil Ketua DPD LDII Sragen, dalam keterangannya, menjelaskan bahwa kegiatan ini menghadirkan pemateri Drs. Darmawan, M.Si, Sekretaris Badan Kesbangpol Sragen. 

DPD LDII Sragen menyampaikan rasa syukurnya atas kepercayaan yang diberikan untuk berpartisipasi aktif dalam pengawasan pemilu secara partisipatif, sesuai dengan prinsip-prinsip yang dipegang teguh oleh LDII, termasuk prinsip-prinsip mandiri, jujur, adil, berkepastian hukum, tertib, terbuka, proporsional, profesional, akuntabel, efektif, dan efisien, sebagaimana diatur dalam Pasal 3 Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

Oleh: Pak Tua Anton (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)

LDII Banyuwangi Terima Hibah Mobil Ambulans dari BRI

Banyuwangi (13/1). Mobil ambulans ini merupakan wujud implementasi sinergisitas BRI (Bank Rakyat Indonesia) sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan organisasi kemasyarakatan dalam hal ini LDII Banyuwangi. CSR ini merupakan komitmen dari BRI dalam mengurangi permasalahan kesehatan terutama di lingkungan institusi pendidikan.

Hal itu dikatakan CEO Regional Office BRI Banyuwangi Ashri Agustian Mukti saat menyerahkan mobil ambulans merek Suzuki APV 1,5 GX kepada DPD LDII Banyuwangi, 6/2. 

Lebih lanjut Ashri menyatakan bahwa tepat kiranya Pondok Pesantren Pelajar dan Mahasiswa (PPPM) LDII sebagai tempat penyaluran bantuan ini, hal ini pula sebagai bentuk dukungan nyata Bank BRI terhadap menjaga kesehatan dan kenyamanan lingkungan pendidikan.

“Mobil ini sudah dilengkapi kelengkapan peralatan medis sesuai standar dengan karoseri ambulance. Diharapkan ambulance ini dapat dimanfaatkan LDII  untuk dapat bereaksi cepat melayani masyarakat,” ujar Ashri Agustian.

Hibah ini merupakan program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) atau Corporate Social Responsibility (CSR) salah satu program BRI Peduli. Penyerahan ini diterima oleh Ketua DPD LDII Banyuwangi KH. Astro Junaedi. Penyerahan berlangsung di Pondok Pesantren Pelajar dan Mahasiswa (PPPM) Nurul Huda, Kel.Karangrejo, Banyuwangi dalam acara Konsolidasi Organisasi yang dihadiri pengurus pleno, dewan penasehat, Ketua PC se- Kab.Banyuwangi serta Anggota DPR RI Zulfikar Arse Sadikin.

Pada kesempatan itu KH. Astro Junaedi mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang telah diberikan oleh PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. “Dengan adanya unit mobil ambulance bantuan BRI ini, tentunya akan sangat bermanfaat dalam mendukung kegiatan dakwah dan  meningkatkan pelayanan sosial kepada masyarakat,” ucapnya.

“Untuk penempatan ambulans ini akan ditempatkan di komplek Pondok Pesantren Pelajar dan Mahasiswa (PPPM) Nurul Huda, PC LDII Banyuwangi Kota. Tujuannya agar bisa melayani santri dan warga masyarakat sekitar,“ imbuh Astro.

 

 

 

Oleh: S16ONE_Wandi_Banyuwangi (28.03) 081249604820 (contributor) / rully kuswahyudi (editor)

Bertemu Warga LDII Purbalingga, Ketua MPR Sosialisasi Empat Pilar…

Purbalingga (7/2). Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengadakan sosialisasi “Empat Pilar Kebangsaan” di hadapan warga LDII Purbalingga di Gedung Andrawina Owabong Purbalingga. Dalam kesempatan itu, Bamsut didampingi Wakil Ketua DPW LDII Jawa Tengah H.Husen, Ketua DPD LDII Kabupaten Purbalingga Kusno Raharjo.

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menuturkan sebagai negara yang berketuhanan Yang Maha Esa, agama menduduki peran penting dan strategis dalam kehidupan berbangsa. Rumusan sila pertama Pancasila, pada prinsipnya menegaskan bahwa bangsa Indonesia mengakui adanya Tuhan. Indonesia bukanlah negara sekuler yang sama sekali tidak melibatkan unsur agama dalam urusan negara, namun juga tidak dimaknai sebagai negara agama yang melandaskan salah satu agama sebagai dasar konstitusi.

“Negara menjamin kemerdekaan setiap individu untuk memeluk agamanya masing-masing, dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya. Serta menjalankan ajaran agamanya dengan cara yang berkeadaban, yaitu hormat-menghormati satu sama lain. Selaras dengan peran agama yang begitu sentral kedudukannya dalam kehidupan berbangsa, maka eksistensi organisasi keagamaan juga memiliki peran yang signifikan. Baik sebagai entitas kelembagaan yang menaungi berbagai aktivitas umat beragama, maupun sebagai mitra strategis pemerintah dalam urusan keagamaan,” ujar Bamsoet.

“Salah satu peran penting ormas keagamaan dalam kehidupan berbangsa adalah membangun cipta kondisi untuk mewujudkan harmoni dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Ini penting, karena selain isu agama memiliki sensitivitas tinggi, jika kita merujuk pada ribuan kasus kekerasan dan diskriminasi, tidak sedikit yang ditengarai berlatar belakang persoalan agama, atau disangkutpautkan dengan agama,” kata Bamsoet.

Pada kesempatan itu, ia mendorong seluruh komponen bangsa, termasuk seluruh umat beragama, untuk menjaga soliditas kebangsaan, “Hal ini penting mengingat Indonesia merupakan bangsa yang sangat majemuk dan heterogen. Tanpa wawasan kebangsaan yang memadai, bangsa Indonesia tidak akan memiliki soliditas kebangsaan, sehingga akan mudah tercerai-berai,” ungkap Bambang Soesatyo.

“Di sinilah makna penting kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yang kita selenggarakan pada hari ini. Pembangunan karakter dan jatidiri bangsa melalui pemasyarakatan nilai-nilai Empat Pilar MPR RI diharapkan mampu mengatasi fenomena melemahnya wawasan kebangsaan,” pungkas Bamsoet. (fajar)

 

 

Oleh: Alfian N Dregs (contributor) / rully kuswahyudi (editor)

MUI Kecamatan Pedan Gelar Pengajian Rutin, Ajak Ormas Islam…

Klaten (7/2). Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Pedan menggelar pengajian rutin Sabtu Kliwon di Aula Majelis Tafsir Alquran (MTA) Dukuh Tawangsari, Desa Kalangan, Pedan, Klaten, Jawa Tengah. Pengajian sekaligus silaturahim tomas, toga dan pimpinan instansi terkait itu dihadiri ormas-ormas Islam setempat seperti Muhammadiyah, NU, MTA, dan LDII pada Sabtu (3/2).

Ketua MUI Pedan, KH Hadi Rosyidi, mengapresiasi kehadiran para pengurus ormas Islam. Hadi menekankan, pentingnya menjalin ukhwah islamiyah dan persatuan antara umat Islam serta antar organisasi.

Melalui acara itu MUI Pedan berupaya menjalin silaturrahim dan memperkuat persatuan antar ormas Islam di Pedan. Sehingga antar umat Islam terjalin kerja sama dan persatuan untuk Pemilu 2024 yang damai dan menghasilkan pemimpin yang terbaik.

 

Perwakilan KUA Pedan, Gatot Sujantoko mengajak para tokoh agama di Pedan untuk menjaga kerukunan jelang pesta demokrasi 14 Februari mendatang. Ia juga mengimbau agar semua pihak menciptakan pemilu damai agar leluasa memilih pemimpin yang terbaik untuk agama, nusa, dan bangsa.

Sementara itu, Ketua PC LDII Pedan yang juga Ketua DMI Pedan, Suwarto menyambut baik pengajian bersama lintas ormas Islam itu. Ia berharap silaturrahim dan persatuan antar umat Islam terjaga terutama dalam menghadapi Pemilu 2024. 

 

Oleh: S16WAC_Kab.Sidoarjo_Agus.C_Jtm_10.03B (contributor) / rully kuswahyudi (editor)

Bupati Kotim Resmikan Masjid Al Kautsar: Wujud Membangun Karakter…

SAMPIT (7/2). Bupati Kotawaringin Timur, H Halikinnor meresmikan Masjid Al-Kautsar di Jalan Kaca Piring Barat, Kelurahan Ketapang, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kab.Kotawaringin Timur, 4/2. Dalam sambutannya Bupati Halikinnor menyatakan, membangun fisik suatu bangunan itu sulit, akan tetapi lebih sulit lagi membangun sumber daya manusia yang berkarakter dan menumbuhkan sikap religius yang berbudi pekerti yang baik.

“Kami apresiasi kepada LDII sebagai organisasi keagamaan Islam yang berperan aktif dalam pembangunan, memberikan perhatian khusus pada penanaman nilai-nilai agama dan budi pekerti yang baik dalam kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan,” ungkapnya saat memberikan sambutan.

Halikinnor pada kesempatan itu juga menyoroti maraknya penggunaan media sosial. “Media sosial yang penuh dengan informasi yang beragam, banyak berisi informasi yang positif dan banyak pula yang negatif,”ucapnya. Sebagai petunjuk kepada nasyarakat, ia menekankan pentingnya pemilihan yang bijak dan positif dalam menggunakan media sosial, yaitu fokus pada pengembangan nilai-nilai agama dan budi pekerti yang baik, “Sebagai upaya mencegah penyalahgunaan media sosial melalui penanaman religius melalui pengajian,” tegasnya.

 

Selain Bupati, acara juga dihadiri oleh Sekda Kotawaringin Timur, Bagian Kesra beserta jajarannya, warga LDII dan masyarakat sekitar. Ketua PC LDII Mentawa Baru Ketapang Haryanto menyatakan proses pembangunan Masjid Al-Kautsar telah dimulai sejak tahun 2019 dengan anggaran sekitar 500-an juta rupiah. Dana yang digunakan berasal dari warga dan sumbangan masyarakat. Menandakan tingginya partisipasi dan kepedulian warga dalam memajukan sarana ibadah dan kegiatan keagamaan.

“Proyek pembangunan ini kini telah selesai dilakukan, memberikan warga akses yang lebih baik untuk meningkatkan ibadah mereka dan mendapatkan pengetahuan agama yang lebih dalam. Masjid Al-Kautsar merupakan salah salah satu masjid yang dikelola Pimpinan Cabang LDII Kecamatan Mentawa Baru Ketapang,” ucapnya.

Sementara Ketua DPD LDII Kabupaten Kotawaringin Timur Dasuki menyatakan upaya yang dilakukan LDII dalam pembinaan dan dakwah melalui masjid. Ia menyebutkan beberapa masjid yang telah dibangun di Sampit. “Semua upaya ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan karakter dan berbudi pekerti yang baik serta membangun sumber daya manusia yang berkualitas,” pungkasnya.

Acara ditutup dengan penandatatangan prasasti peresmian oleh Bupati Kotaringin Timur dan pemotongan tumpeng.

 

Oleh: Prijo Sedjati (contributor) / rully kuswahyudi (editor)

Bupati Kotim Resmikan Masjid Al Kautsar: Wujud Membangun Karakter…

SAMPIT (7/2). Bupati Kotawaringin Timur, H Halikinnor meresmikan Masjid Al-Kautsar di Jalan Kaca Piring Barat, Kelurahan Ketapang, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kab.Kotawaringin Timur, 4/2. Dalam sambutannya Bupati Halikinnor menyatakan, membangun fisik suatu bangunan itu sulit, akan tetapi lebih sulit lagi membangun sumber daya manusia yang berkarakter dan menumbuhkan sikap religius yang berbudi pekerti yang baik.

“Kami apresiasi kepada LDII sebagai organisasi keagamaan Islam yang berperan aktif dalam pembangunan, memberikan perhatian khusus pada penanaman nilai-nilai agama dan budi pekerti yang baik dalam kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan,” ungkapnya saat memberikan sambutan.

Halikinnor pada kesempatan itu juga menyoroti maraknya penggunaan media sosial. “Media sosial yang penuh dengan informasi yang beragam, banyak berisi informasi yang positif dan banyak pula yang negatif,”ucapnya. Sebagai petunjuk kepada nasyarakat, ia menekankan pentingnya pemilihan yang bijak dan positif dalam menggunakan media sosial, yaitu fokus pada pengembangan nilai-nilai agama dan budi pekerti yang baik, “Sebagai upaya mencegah penyalahgunaan media sosial melalui penanaman religius melalui pengajian,” tegasnya.

 

Selain Bupati, acara juga dihadiri oleh Sekda Kotawaringin Timur, Bagian Kesra beserta jajarannya, warga LDII dan masyarakat sekitar. Ketua PC LDII Mentawa Baru Ketapang Haryanto menyatakan proses pembangunan Masjid Al-Kautsar telah dimulai sejak tahun 2019 dengan anggaran sekitar 500-an juta rupiah. Dana yang digunakan berasal dari warga dan sumbangan masyarakat. Menandakan tingginya partisipasi dan kepedulian warga dalam memajukan sarana ibadah dan kegiatan keagamaan.

“Proyek pembangunan ini kini telah selesai dilakukan, memberikan warga akses yang lebih baik untuk meningkatkan ibadah mereka dan mendapatkan pengetahuan agama yang lebih dalam. Masjid Al-Kautsar merupakan salah salah satu masjid yang dikelola Pimpinan Cabang LDII Kecamatan Mentawa Baru Ketapang,” ucapnya.

Sementara Ketua DPD LDII Kabupaten Kotawaringin Timur Dasuki menyatakan upaya yang dilakukan LDII dalam pembinaan dan dakwah melalui masjid. Ia menyebutkan beberapa masjid yang telah dibangun di Sampit. “Semua upaya ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan karakter dan berbudi pekerti yang baik serta membangun sumber daya manusia yang berkualitas,” pungkasnya.

Acara ditutup dengan penandatatangan prasasti peresmian oleh Bupati Kotaringin Timur dan pemotongan tumpeng.

 

Oleh: Prijo Sedjati (contributor) / rully kuswahyudi (editor)

Jelang Pemilu, LDII Bangun Jaya Silaturahim dengan Kades, Ini…

Lampung Utara (6/2). Ketua PAC LDII Desa Bangun Jaya, Kecamatan Sungkai Utara, Kabupaten Lampung Utara, Marwan menyampaikan kepada Kepala Desa bahwa pengurus dan warga LDII netral aktif dalam masa kampanye atau Pemilu 2024. Netral yang di maksud tidak berafiliasi di calon atau parpol manapun, aktif disini yaitu ikut andil dalam proses berjalan nya Pemilu 2024.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua PAC LDII Desa Bangun Jaya dalam silaturahim dengan Kades Bangun Jaya, 1/2. Dalam silaturahmi tersebut juga, Ketua PAC Marwan menyerahkan Majalah Nuansa kepada Kepala Desa Bangun Jaya Rita Zahara.

Pada kesempatan itu Rita Zahara juga menyampaikan harapannya bahwa semoga warga LDII ini aktif di dalam menjaga lingkungan. Sebagaimana yang ada di dalam majalah nuansa tersebut, Rita berharap kelesatarian lingkungan inilah yang harus kita tingkatkan, diedukasi kepada warga. Sehingga dapat melestarikan lingkungan di sekitar, bisa menambah pendapatan rumah tangga. “Serta tidak perlu terpengaruh dengan hiruk pikuknya politik yang sedang ramai saat ini. Walaupun itu juga perlu disikapi dengan bijak,” ungkap Kepala Desa Rita.

 

Oleh: Smp Istfahani (contributor) / rully kuswahyudi (editor)

PT MBG dan LDII Inhu Gelar Pelatihan Pemanfaatan Sisa…

*Indragiri Hulu, 3 Februari 2024* – Kemitraan yang harmonis antara PT. Matras Busabut Gemilang (MBG) dan DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Indragiri Hulu semakin memperkuat peran mereka dalam memberdayakan masyarakat setempat. Kali ini, PT MBG kembali menggelar Pelatihan UKM Pemanfaatan Sisa Produksi Busa, dengan fokus pemberdayaan perempuan.

Bertempat di pabrik PT. Matras Busabut Gemilang, Dusun Brapit, Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida, Inhu, kegiatan ini tidak hanya memberikan pelatihan pemanfaatan sisa produksi busa untuk pembuatan bantal dan kasur busa, tetapi juga mendorong pengembangan potensi peserta agar bisa membagikan softskill kepada masyarakat luas.

Pelatihan ini menjadi wujud Corporate Social Responsibility (CSR) PT MBG kepada warga sekitar, dengan puluhan peserta yang hadir dengan antusias. Proses pembuatan bantal dan kasur busa dijelaskan secara detail oleh para ahli di bidangnya, termasuk Pimpinan PT. Matras Busabut Gemilang, Syahril, Kepala Marketing Ari Riandi Saputra, dan Kepala HRD Weni Febriyanti.

Syahril, Pimpinan PT. Matras Busabut Gemilang, menyampaikan terima kasih kepada LDII Kabupaten Indragiri Hulu atas partisipasi aktif dalam kegiatan ini. “Semoga kegiatan ini dapat membuka peluang usaha untuk kita kedepannya serta dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Indragiri Hulu,” ungkapnya.

Ketua DPD LDII Inhu, Adang Sridarta, menyambut baik pelatihan ini dan menyatakan apresiasi terhadap inisiatif dari Pengurus DPD LDII Inhu Bagian Pemberdayaan Perempuan, yang dipimpin oleh Hj. Nurjannah dan Erawati. Ia berharap bahwa keterampilan yang diperoleh peserta dapat terus dikembangkan dan menjadi modal untuk menggerakkan lebih banyak potensi di masyarakat setempat.

Kegiatan ini menegaskan komitmen bersama untuk memberikan dampak positif kepada masyarakat, khususnya dalam mengembangkan keterampilan dan potensi perempuan. Kolaborasi positif ini membuktikan bahwa upaya bersama antara sektor bisnis dan organisasi keagamaan dapat menciptakan dampak positif dan berkelanjutan di tingkat lokal.

Berikut foto kegiatan:

——————–

——————–

Oleh: Adang Sridarta (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)

Perkenalkan Diri & Jalin Silaturahim, Kapolres Sumedang Berkunjung ke…

SUMEDANG (1/2). Kapolres Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono melaksanakan kunjungan ke kantor DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Sumedang, 25/1. Kunjungan ini bertujuan untuk memperkenalkan diri sebagai Kapolres Sumedang yang baru menggantikan Kapolres sebelumnya serta menjalin silaturrahmi dengan jajaran LDII.

H. Usep Aziz Solehudin, Ketua DPD LDII Sumedang, menyambut hangat kedatangan rombongan kepolisian. Dalam pertemuan tersebut, Kapolres Sumedang memperkenalkan diri sebagai Kapolres Sumedang yang baru dan berkeinginan membangun hubungan yang harmonis antara kepolisian dan LDII.

“Pertemuan ini sebagai bentuk komitmen kami dalam membangun kerjasama yang solid dengan semua elemen masyarakat, termasuk LDII. Saya berharap hubungan yang baik ini dapat menciptakan lingkungan yang aman dan damai di Sumedang,” kata AKBP Joko Dwi Harsono.

 

Dalam pertemuan ini, ketua Usep Aziz menyampaikan kegiatan-kegiatan yang dilakukan bersama dengan Polres Sumedang. “Selama ini LDII Sumedang telah banyak melakukan kegiatan antara polri dan LDII diantara nya beberapa Da’i dari LDII mengikuti Pelatihan Da’i Kamtibmas yang dilaksanakan oleh Polres Sumedang. Lalu program vaksinasi COVID-19 yang dilaksanakan oleh Polres Sumedang,” ungkap Usep.

Kunjungan ini diakhiri dengan penyerahan Majalah Nuansa Persada dan kalender LDII tahun 2024. Hadir mendampingi Kapolres Sumedang, antara lain Kasat Binmas AKP. Baban Kusbandi dan Kasat Intel AKP. Tedy Triyono.

 

Oleh: Alma Fadhillah (contributor) / rully kuswahyudi (editor)