Category: <span>Banten</span>

Banten

LDII Sawah Baru Ciputat Berbagi Takjil

LDII Sawah Baru Ciputat Berbagi Takjil
Remaja LDII Sawah Baru Ciputat Berbagi Takjil

Tangsel (15/4). Remaja PAC LDII Kelurahan Sawah Baru bersama dengan Pramuka SPN Sakocab Tangerang Selatan mengadakan acara pembagian takjil kepada masyarakat pengguna jalan.

Kegiatan itu berlangsung pada Sabtu, 15 April 2023 yang berlokasi di Jl. Merpati, Sawah Baru, Ciputat. Penggagas acara Toto Hariyadi mengungkapkan, kegiatan ini wujud dari peduli sesama umat beragama. “Sebagai generasi muda, remaja LDII yang juga tergabung dalam gerakan pramuka merasa memiliki kepedulian sesama umat Islam dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan,” kata Toto saat membagikan takjil.

LDII Sawah Baru Ciputat Bersama Sako SPN Berbagi Takjil
Remaja LDII Sawah Baru Ciputat Berbagi Takjil

Panitia telah menyiapkan 130 paket takjil yang dibagikan kepada pengguna jalan yang melintas di sekitar Jl. Merpati, Sawah Baru. Salah seorang pengguna jalan bernama Kurnia yang sempat lewat dan mendapatkan takjil mengaku sangat senang bisa menikmati takjil yang dibagikan secara gratis itu.

“Alhamdulillah senang, sebagai sesama umat Muslim ini bagus sekali sebagai bentuk support kepada yang sedang berpuasa, apalagi ini sedang di jalan belum, sempat beli apa-apa dan alhamdulillah ada yang bagi-bagi takjil,” ungkap Kurnia.

LDII Sawah Baru Ciputat Bersama Sako SPN Berbagi Takjil
LDII Sawah Baru Ciputat Berbagi Takjil

Kegiatan ini juga sebagai bentuk dakwah bil hal di bulan Ramadhan, yang senantiasa memberikan pesan kepada umat Islam untuk tetap istiqomah dalam menunaikan kewajiban puasa Ramadhan.

Terlebih di penghujung bulan puasa ini, di waktu yang tersisa ini sangat tepat apabila semangat untuk menunaikan ibadah puasa disampaikan kepada masyarakat. (KUR)

Banten

LDII Pondok Aren Tangerang Selatan Adakan Buka Bersama Muspika

Camat Pondok Aren H. Hendra, S.H., M.Si sedang memberikan sambutan saat acara buka puasa bersama warga LDII PC Pondok Aren. (foto: Dana)
Camat Pondok Aren H. Hendra, S.H., M.Si sedang memberikan sambutan saat acara buka puasa bersama warga LDII PC Pondok Aren. (foto: Dana)

Tangsel (1/4). Pimpinan Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (PC LDII) Kecamatan Pondok Aren mengadakan buka puasa bersama di Masjid Azizul Aslam Pondok Pucung, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Sabtu/1/4/2023).

Hadir dalam acara tersebut Camat Pondok Aren H. Hendra, S.H., M.Si., Sekcam pondok aren Ma’mun Spd., anggota DPRD Tangsel Rachmat Hidayat SH., Ketua MUI Kec. Pondok Aren Ust. Udan Maulana, Lurah Pondok Pucung Murdi, Lurah Jurang Mangu Barat Dedi Rosadi, SE, Babinsa Kelurahan Pondok Pucung Qodri, dan Panit 2 Binamas Pondok Aren Ipda H. Sunardi, serta Ketua RT/RW setempat.

Camat Pondok Aren Hendra dalam sambutannya menjelaskan, pihaknya saat ini memiliki beberapa kegiatan safari Ramadhan, termasuk ke LDII, dan mengajak pengurus LDII bergabung dalam safari Ramadhan tersebut. “Saya bangga dan bahagia ketika ada komponen yang melakukan kebaikan, seperti yang dilakukan pengurus LDII Pondok Aren ini,” katanya.

Hendra mengapresiasi kiprah LDII Pondok Aren yang selama ini telah membantu pemerintah maupun warga sekitar. “LDII hadir memberikan banyak manfaat dan kebaikan,” katanya.

Dalam kesempatan itu Hendra menghimbau masyarakat untuk menjaga ketertiban di bulan suci ini, terutama saat momen membangunkan sahur. “Saya menghimbau masyarakat turut membantu menjaga ketertiban, terutama mencegah terjadi tawuran remaja yang belakangan ini sering terjadi.

Sementara, Ketua PC LDII Pondok Aren Fauzi Darmawan, S.Sos (Iwan) kepada LINTAS menjelaskan, kegiatan ini merupakan wujud dari penguatan silaturrahim antara LDII bersama stakeholder, sehingga bisa terwujud ukhuwah Islamiyah.

Menyambut baik himbauan Camat Pondok Aren untuk menjaga ketertiban lingkungan, Iwan menjelaskan, LDII Pondok Aren membentengi remaja dengan kegiatan pengajian setiap malam selepas tarawih. “Ini juga dalam rangka mewujudkan ketertiban dan kenyamanan dalam beribadah selama bulan Ramadhan, sehingga target lima sukses ramadhan (sukses puasa, sukses tadarus Al Quran, sukses sholat tarawih, sukses iktikaf lailatul qodar, dan sukses zakat fitrah) bisa terwujud,” katanya.

Dijelaskan Iwan, Ramadhan tahun ini LDII Pondok Aren memiliki kegiatan pembagian takjil gratis yang diadakan setiap hari untuk para pengguna jalan secara berpindah-pindah di wilayah Kecamatan Pondok Aren. “Kami juga mengadakan buka bersama setiap haris Kamis sampai Sabtu,” jelasnya. (KUR)

Banten

Muswil LDII Banten, Ketum DPP LDII Ajak Semua Tokoh…

Banten (22/3). Memasuki abad 21, tantangan berbangsa dan bernegara kian besar. Bahkan, dalam konstelasi politik saat Pemilu, bangsa Indonesia yang dikenal rukun dan bersatu bisa terpecah. Hal itu menjadi perhatian Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso, saat menghadiri Musyawarah Wilayah V LDII Banten. Ia mengingatkan mengenai persatuan dan kesatuan bangsa di tahun politik jelang 2024.
“Dalam menyelesaikan masalah, kita tidak bisa sendiri dan harus bersinergi. Dengan dasar itulah, paradigma bangsa ini diubah menjadi bukan bertanding bukan juga bersaing. Kami di LDII memulai dengan terus membangun sinergi dengan bersanding dengan semua tokoh masyarakat. Jika kita berikhtiar, maka insya Allah hasilnya akan bagus,” ujarnya.
KH Chriswanto berpendapat, dengan bersanding dan merangkul adalah solusi agar Indonesia bisa bertahan, melewati perubahan lingkungan strategis yang sangat cepat. Bahkan, menurutnya, walaupun di tingkat provinsi seperti Banten, warga LDII harus memahami lingkungan strategis dunia. Ia menyebut konflik di Eropa Timur, mendorong inflasi di berbagai negara terutama harga minyak bumi meroket, “Imbasnya pada ekonomi, lalu berdampak pada kehidupan sosial,” ungkap KH Chriswanto.
Ia meminta agar masyarakat tak hanya menyalahkan problematika bangsa kepada masyarakat. Namun, masyarakat juga bergerak secara swadaya, saling membantu agar bisa melewati masa sulit, “Saat lampu mati, jangan hanya mengeluh kepada PLN, tapi nyalakanlah lilin. Jika hanya mengeluh saja, tidak ada cahaya,” ujarnya bermetafora.

Ia meminta masyarakat terutama warga LDII, terus berkonsolidasi, “Jangan bertengkar, lakukan musyawarah untuk mufakat. LDII Banten bisa mengadopsi salah satu dari delapan program kerja LDII, yang realistis untuk dilaksanakan. Tentu ditambah program program lokal yang menyentuh masyarakat,” tutur KH Chriswanto.

Menanggapi Ketua Umum DPP LDII itu, Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto mengapresiasi kiprah LDII Banten, dalam menjaga ketertiban, kebersihan, dan mewujudkan suasana kondusif di tengah masyarakat, “Maka jangan saling menjatuhkan dan menghina. Teruslah berbuat yang baik untuk negara karena bangsa ini butuh bersatu dengan keragaman suku, bangsa, agama, dan adat istiadatnya,” ujarnya.
Ia sependapat dengan KH Chriswanto, jika ormas-ormas Islam bergandengan tangan, bersanding bukan bersaing, merangkul bukan memukul, “Saya yakin Indonesia ke depan akan lebih disegani, sejahtera, dan umatnya lebih nyaman beribadah,” ujarnya.

Yandri Susanto anggota DPR RI dari Daerah Pilihan (Dapil) II Kabupaten Serang dan Kabupaten Cilegon, mengaku sudah lama melihat kiprah LDII. Bahkan jauh sebelum Muswil V dilaksanakan, ia sudah banyak terlibat dalam kegiatan LDII Banten.
Ia melihat kesungguhan ormas Islam, seperti NU, Muhammadiyah, dan LDII dalam merawat keberagaman bangsa. Untuk membantu LDII dan ormas-ormas Islam lainnya, ia membantu pembangunan gedung DPW LDII Banten, “Saya berharap gedung tersebut nantinya menjadi pusat kegiatan umat Islam di Banten, dalam mengangkat ketertinggalan dan kebodohan,” imbuhnya.

Muswil V LDII Banten memutuskan memilih H. Dimo Tono Sumito sebagai Ketua DPW menggantikan Edwin Sumiroza yang telah menjabat dua periode. Ia didampingi Kabid Bagaskara sebagai sekretaris. Dimo bertekad melanjutkan program DPW LDII Provinsi Banten yang sudah dirumuskan rapat kerja sebelumnya, yakni menindaklanjuti delapan program kerja LDII, meliputi wawasan kebangsaan, prinsip dakwah dan akhlak bangsa, pendidikan karakter, pangan dan lingkungan hidup, ekonomi syariah, pengembangan pengobatan herbal, pemanfaatan teknologi digital produktif, dan pemanfaatan energi baru terbarukan.


“Ada beberapa program yang bisa ditindaklanjuti dalam waktu dekat, khususnya soal penguatan organisasi. Oleh sebab itu saya meminta rekan-rekan menjalankan amanat ini dengan kerja sama yang baik, sesuai dengan aturan dan mekanisme yang ada di dalam organisasi,” ujarnya.
Sesuai dengan saran Ketua Komisi II DPR RI Yandri Susanto, agar LDII membantu mempercepat pembangunan dan mengurangi angka kemiskinan. Untuk itu, Dimo Tomo Sumito juga akan fokus pada program pemberdayaan ekonomi. Ia bertekad meningkatkan kinerja Usaha Bersama (UB), koperasi, Baitul Maal wa Tamwil (BMT), dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), agar punya daya saing dan tetap mengacu ke ekonomi syariah dalam transaksi. [kim/*]

Banten

LDII dan MUI Kabupaten Lebak Kolaborasi Adakan Pengajian Berwawasan…

Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDll) Kabupaten Lebak beserta MUI dan Dinas Lingkungan Hidup setempat menyelenggarakan pengajian umum bertema lingkungan bertempat di Masjid Al Manshurin, Desa Ancol, Rangkasbitung, Kabupaten Lebak (14/10/2021).

Dalam acara pengajian itu juga dilakukan seremoni pemisahan sampah di halaman masjid, dan serah terima secara simbolis bibit pohon produktif. Tanaman-tanaman tersebut rencananya ditanam di halaman rumah warga untuk mencegah bahaya longsor dan memperbaiki kualitas air tanah.

Pengurus DPW LDII Banten yang juga Pengurus MUI Kota Tangerang Ust. Yunus, yang berkesempatan hadir membuka acara dengan materi Al Quran, menekankan pelestarian lingkungan merupakan praktek ibadah yang diperintahkan agama.

Kasi Pengurangan sampah Dinas Lingkungan Hidup Kab Lebak, Udin, yang dalam pengajian tersebut memberikan materi penanganan sampah rumah tangga mengatakan, bahwa kegiatan berbasis umat ini apabila diselenggarakan secara sungguh-sungguh oleh seluruh warga di rumah-rumah akan berdampak signifikan.

Gerakan massal ini, menurut Udin akan berdampak terhadap pengurangan volume sampah yang dikelola pemerintah, berupa komponen tranportasi, tenaga kerja dan polusi yang ditimbulkan termasuk potensi bencana banjir.

Disampaikan Udin, berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lebak, 80 persen sampah dari rumah tangga berupa sampah organik, yang seharusnya dapat dikelola mandiri di pekarangan rumah. Selanjutnya, sampah anorganik bisa dimanfaatkan kembali atau didaur ulang.

Dalam kesempatan itu, Sekretaris MUI Lebak KH. Asep Saifullah yang hadir didampingi Ketua Komisi Dakwah KH. Nurul H. Maarif, dalam tausiyahnya pada kesempatan tersebut mengingatkan, bahwa berbagai perbedaan yang ada diantara umat Islam tidak akan menjadi masalah dan kerukunan tetap terjaga apabila semua pihak bisa saling menghargai, “Yang perlu dikedepankan saat ini adalah semua elemen, khususnya di Lebak, bersatu bekerja-sama membantu umat,” ujar KH. Asep Saifullah.

Sementara, Ketua DPD LDII Lebak Suwito mengatakan, pada masa penghujan saat ini diperlukan langkah-langkah antisipatif dalam menghindari bencana banjir dan longsor yang kerap terjadi. “Pengajian ini sebagai pengingat bahaya bencana alam, agar warga Lebak selalu bertawakal kepada Allah dan waspada sebagai ikhtiar menghadapi bencana,” ujar Suwito dalam pengajian yang dihadiri lebih 200 peserta ini.

Menurut Suwito, DPD LDII Lebak bersinergi dengan berbagai pihak dalam program ketahanan pangan dan lingkungan yang merupakan bagian dari delapan program kerja LDII. //**